SEVEN

𝑻𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 : 𝑭𝒂𝒓𝒂𝒉

Yourword
_

"Yang, kamu kok males-malesan gini?" Tanya Elang saat tahu Sarah malah menidurkan kepalanya di atas meja saat jam pelajaran.

"Ngantuk." Jawab Sarah

"Bentar lagi pulang, ditahan dong ngantuknya." Kata Elang.

Semenjak pertemuan Elang dengan ayah Sarah. Elang memilih untuk membiasakan diri memanggil Sarah bukan lagi dengan kata Lo gue, tapi aku kamu. Walaupun awalnya Sarah menolak, tapi beberapa saat kemudian, ia juga menggunakan kata-kata yang sama.

Satu jam kemudian bel pulang berbunyi, para siswa berhamburan keluar sekolah.

"Ica udah pulang kali ya?" Tanya Sarah pada Elang.

"Mungkin. Bentar aku Chat dulu." Kata Elang.

SEVEN
Anda, Beb❤️, El, Ica, Nathan

"Kalian udah pulang belom?" Send.

Nathan : di kantin bakso.

"Oh mereka di kantin bakso Sar, mau kesana dulu?" Tanya Elang.

"Iya ayo." Ajak Sarah.

Mereka berdampingan menuju kantin bakso. Sarah yang melihat Elang dari samping pun tersenyum.

"Ganteng banget sih pacar Sarah." Kata Sarah.

Elang pun menoleh lalu tersenyum.

"Baru sadar dia." Kata Elang dibalas tawa oleh Sarah.

"Ekhem." Deham Nathan.

"Hai semua." Sapa Sarah.

"Halo Saraah." Jawab Ica.

"Gimana tadi? Sukses?" Tanya Sarah sambil duduk di sebelah Nathan, kemudian Elang menyusul di samping Sarah.

"Syukurlah lancar bener." Jawab Ica.

"Mantep, nanti share hasil foto ke grup ya Nath kalau nggak repot." Kata Sarah.

"Iya boleh." Jawab Nathan.

Brak

Mereka berlima kaget, tiba-tiba ada yang menggebrak meja mereka.

"Yang namanya Sarah mana?" Tanya seorang cewek.

"Gue, kenapa?" Tanya Sarah masih dengan duduk.

"Keterlaluan lo." Gadis itu mendekat hendak menarik rambut Sarah. Namun Sarah mencegat tangannya dan menghempaskannya.

"Berani Lo ya sama gue!" Teriaknya.

"Ngapain juga takut sama Lo!" Balas Sarah.

Elang berdiri kemudian berdiri di antara mereka berdua.

"Kalian kenapa sih? Lo, Lo siapa? Datang-datang gebrak meja, gak punya sopan santun Lo?" Tanya Elang.

"Lo gak perlu ikut campur masalah gue sama Sarah!" Teriak wanita itu.

"Sar, ada apa sih?" Tanya Elang pada Sarah.

Sarah mengendikan bahunya, pasalnya ia juga tak tahu apa-apa.

Nathan, El, dan Ica pun sempat bengong sebentar.

"Asal kalian tau ya, dia itu udah ngerebut semua dari gue!"

"Ayah gue, rumah gue, kenyamanan gue,dan semua yang seharusnya gue dapetin! Seharusnya gue yang dapet itu semua." Katanya lagi.

Sarah makin tidak mengerti dengan apa yang ia katakan.