08. Menstruasi

819 75 2
                                    

Luna dan yuna yang berada di kantin segera mencari tempat duduk.

"Mau apa? Biar gue pesenin" Ucap luna.

"Eh? Gak usah. Gue ikut aja" Ucap yuna karena merasa tak enak.

"Gapapa, biar gue aja" Ucap luna meyakinkan.

"Bener nih? Ngerepotin banget gue" Ucap yuna yang masih tak enak.

"Udah ah cepet! Gak usah ngerasa gak enak, santai aja" Ucap luna menanggapi.

"Yaudah samain aja deh sama lo, btw makasih ya" Ucap yuna dan mendapat anggukan dari luna.

Luna sebenernya ada maksud menawarkan hal itu, ia aslinya masih cemas dengan keadaan ayla. Lantas ia segera menghampiri meja jeno dkk karena ia sedari tadi juga tahu jika jeno dan jaemin memandanginya terus sedari ia memasuki kantin.

"Permisi" Ucap luna menghampiri meja jeno dkk setelah memesan pesanannya. Ia bodoamat dengan tatapan yang lain yang sekarang tengah menatapnya terkejut. Pasalnya selama ini tidak ada satu perempuan pun yang berani duduk di meja mereka.

"Kenapa?" Tanya jeno dingin.

"Anu..sebenernya gue di-

Ucapan luna terpotong dengan ucapan haechan.
"Mending lo pergi deh sebelum lo ngerasa malu"

"Eh?" Bingung luna.

"Lo mau nembak jeno kan?" Timpal chenle.

"Hah?? Engg-

"Mending lo pergi deh, sumpah dari pada lo malu" Ucap renjun yang juga memberi saran.

"Bukan gitu" Ucap luna sambil mengibaskan tangannya di depan wajahnya.

"Ya terus?" Tanya haechan.

"Ini soal ayla" Sontak jeno dan jaemin langsung menolehkan pandangannya kearah luna.

"Ayla kenapa?!" Ucap jaemin dengan mata tajam.

Sedangkan jeno menyimak menunggu ucapan selanjutnya yang keluar dari mulut luna. Begitupun yang lain.

"Sebelumnya gue udah dikasih tau kok klo kak jeno sama kak jaemin itu saudaranya ayla. Jadi kalian gak usah khawatir tentang hal itu dan gue juga gak tertarik sama kalian, jadi tolong jangan ngomong yang aneh-aneh" Ucap luna sambil menekankan beberapa kalimat sambil melirik haechan dan chenle sinis.

"Ck! Ayla kenapa?" Ucap jeno yang sudah tidak mau berbasa-basi lagi.

"Ayla kayaknya sakit deh kak, waktu gue ngajak dia ke kantin tadi dia gak mau. Mukanya juga sedikit lesuh dan puca-

Ucapan luna terpotong untuk yang beberapa kalinya. Pasalnya jeno dan jaemin langsung pergi begitu mendengar kata "ayla sakit".

Lantas luna yang merasa sudah tidak memiliki urusan segera beranjak pergi dan kembali ke mejanya yang terlihat pesanannya sudah datang.

"Ngapain kesana?" Tanya yuna setelah luna duduk.

"Mau ngasih info aja" Ucap luna yang mulai memakan makanannya.

"Info apa?" Tanya yuna yang memulai perbincangan.

"Biasalah urusan sekolah" Balas luna seadanya.

"Ohh.." Balas yuna. Setelah itu keduanya larut dalam perbincangan.

======

"Ayla.." Ucap jaemin sambil membangunkan ayla.

"Eh? Kalian kenapa kesini?" Tanya ayla bingung.

"Keluar gak! Nanti ada yang lihat!" Ucap ayla yang mulai panik.

Jung FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang