5. Surga di Daegu (1)

2.2K 338 150
                                    


Decitan ban yang memekakan telinga, yang berasal dari sebuah Audi hitam menjadi melodi pengiring jalanan kota Seoul malam ini. Si pelaku, pengendara yang tampak tak peduli terus menekan pedal gasnya hingga dalam dan di ambang batas. Ia masa bodo dengan klakson mobil lain yang memperingatinya karena mengebut, saat jalan padat. Jungkook terus menyalip, meluapkan kekesalannya pada ketidakpekaan Lisa.

"Dasar bodoh, dari SMA tetap saja bodoh!"

'Jimin yang memberikannya.'

"Cih, Jimin? Dia pikir si tolol itu mampu melakukannya?

Seoul, Maret 2010

Gift center, Yongsan.

"Ayo, Jung!"

"Iya, ayo!"

"Tidak!"

"Ini hanya sebentar, aku janji tidak akan lama!"

"Ya, Rose akan menemukan hadiah untuk wali kelasnya dengan cepat!"

Pemuda Jeon berdecak, ia menghempas kedua tangan orang-orang yang mengaku sahabatnya tersebut. "Itu bukan urusanku, kenapa aku harus terlibat soal ini!?"

"Karena kau bagian dari kami!" Ujar Jimin dan Rose bersamaan.

"Kapan aku setuju soal-"

Jimin membekap mulut Jungkook, "Diam! Dan masuk saja!"

"CK!"

Kling

Rose yang melihat tempat ini begitu luas meremas rambutnya, "kakiku bisa pegal menyusuri tempat ini!"

"Kita bisa berpencar, memang hadiah seperti apa yang kau cari?"

"Aku ingin pulang!" Jungkook menggerutu.

Tapi tidak ada yang mendengarkannya, dan secara sepihak Rose membagi tugas untuk mereka. Lalu tahu-tahu, ia sudah ditinggalkan sendiri di tengah toko ini. Jungkook mendengkus, dia yakin Rose maupun Jimin sudah jauh tetapi suara mereka bahkan masih bisa sayup-sayup terdengar.

Itu bagus, ini kesempatannya untuk kabur dari dua manusia idiot itu. Jungkook menyeringai, ia baru saja akan pergi jika oniksnya tidak menemukan sosok yang sedang asik bicara dengan seorang gadis lain. Si Jeon terpaku, apalagi baru saja ia melihat gadis itu tersenyum lalu kembali menelusuri koridor yang berada sepuluh meter di depannya.

Jungkook merasa kalau dia sudah kehilangan kendali atas dirinya. Begitu saja, kakinya melangkah menuju seorang gadis berambut hitam sebahu pelan. Dia Lalisa Kim, siswi SMA Yongsan sepertinya, mengikuti klub kebumian yang beberapa hari lalu tak sengaja proyeknya Jungkook hancurkan akibat bola yang ia tendang. Gadis cantik yang terkadang terlihat selalu sendiri, dan tak peduli soal apa yang gadis-gadis lain lakukan di sekolah.

Lisa merebut perhatiannya, saat ia tak sengaja melihat gadis itu menatap kumpulan bunga Daisy liar, lalu tersenyum sambil berkata bahwa bunga itu cantik dan Lisa menyukainya. Sejak saat itu, Jungkook yang selalu memperhatikannya dari kejauhan menyadari jika hanya gadis itu yang tidak pernah mengganggunya dengan rayuan atau surat cinta basi. Hanya gadis itu, yang bahkan tidak pernah meliriknya karena sibuk dengan dunianya sendiri.

Jungkook menjadi tertarik, menjadi suka, lalu menjadi perasaan yang ia tak mengerti apa namanya. Jungkook ingin memilikinya, Jungkook ingin dia menjadi kekasihnya, Jungkook ingin Lisa bisa membagi cerita dengannya sambil tertawa dan bahagia. Tapi tiba-tiba langkahnya berhenti, walaupun matanya masih menyorot gadis itu.

Dia menyadari kelemahannya, ia ingat saat ingin menyapa Lisa justru hanya kata  angkuh yang keluar dari mulutnya. Dia.. tidak pandai untuk itu, Jungkook tidak bisa menjadi orang yang menyenangkan baginya dan hanya bisa terus diam seperti ini.

Falling For You [LIZKOOK][DIBUKUKAN & PDF]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang