Cold Blooded Killer

11. Perjodohan???

Jangan lupa vote dan follow akun author ya

happy reading

"jadi kamu yang mendekati putriku" ucap sang raja dengan tatapan nyalang sambil tertawa mengejek melihat keberanian seorang pria berpakaian lusuh itu yang berani-beraninya mendekati putri kesayangannya itu. Melihat Arga yang tubuhnya penuh dengan luka cambukan dimana-mana bahkan terlihat dagingnya pun tercabik-tercabik akibat cambukannya itu tak membuat raja merasa kasian pada pria malang itu justru raja terlihat tertawa puas melihat hasil karya algojo andalannya itu, raja terlihat sangat puas dengan kinerja algojo itu yang terus menyiksa Arga sehingga raja berkata

"bagus, kau akan ku berikan upah berkali-kali lipat" ucap raja sembari menepuk bahu algojo itu yang terlihat senang saat mendengar bahwa ia akan mendapatkan bonus sehingga dengan penuh semangat algojo itu terus mencambuk Arga yang terlihat lemas karena kehilangan banyak darah, bibir Arga tampak kering dan pucat lalu terdengar suara lemah pria itu

"air" ucap Arga sembari memohon pada raja namun raja justru mendekati Arga lalu mencengkram dagu pria itu kasar dan meludahinya sehingga hal itu membuat Arga marah dan tangan pria itu yang sedang dirantai terlihat mengepal saat medengar ucapan raja yang menghinanya

"dari mana keberanianmu berasal sehingga kau beraninya mendekati putriku, lihat pakaian lusuhmu itu dan kau mau bersanding dengan putriku, jangan bermimpi. sadarilah akan posisimu itu dasar orang rendahan, menjijikan" ucap sang raja menghina habis-habisan Arga, sang raja terlihat mengeluarkan belati dari saku jubahnya lalu mengarahkan belati itu ke arah wajah tampan Arga dan timbullah goresan panjang menghiasi wajah tampan pria itu

"AKAN KU BUNUH KAU BAJINGAN" teriak Arga marah sambil menatap raja dengan sorot mata pembunuh, jangan lupakan bahwa dulunya Arga bekerja sebagai pembunuh bayaran namun semenjak bertemu kembali dengan
Lu Si membuat Arga pun tak pernah lagi berurusan dengan darah bahkan pria itu malah terlihat sibuk mengejar cinta pertamanya tersebut

"kau akan membunuhku, baiklah aku menunggu" ucap raja sembari tertawa

"oiya karena aku sedang berbaik hati, aku akan membawakanmu air ya" ucap raja dengan senyuman misteriusnya lalu meninggalkan Arga yang masih disiksa oleh algojo itu.

Tak selang berapa lama kemudian datanglah raja dengan membawa seember air penuh yang tanpa diketahui oleh Arga bahwa air itu merupakan air yang sudah dicampurkan dengan garam. Dengan berjalan santai raja tampak tersenyum senang saat melihat tubuh Arga yang sudah di penuhi oleh luka-luka cabikan dimana-mana lalu tatapan raja beralih ke arah air garam yang dibawanya yang akan ia siram ke arah luka pria tersebut

"pasti ini akan menyenangkan" ucap raja sambil tersenyum tak sabar menantikan reaksi Arga nantinya dan dengan tak sabaran raja pun langsung menyiram air garam itu hingga mengenai luka di tubuh Arga yang masih berdarah itu sehingga membuat Arga langsung melebarkan matanya dan berteriak kesakitan saat merasakan lukanya yang menyentuh dengan air garam

"arghhhhhhhh" teriak Arga sembari menarik kedua tangannya yang masih dirantai itu berharap dapat terlepas sedangkan raja yang melihat teriak kesakitan malah tertawa keras saat melihat Arga yang tak berdaya lalu kemudian raja pun mendekati Arga sambil berkata

"jauhi putriku maka aku akan melepaskanmu" ucap raja dengan raut wajah dingin

"apapun yang terjadi, aku tak akan menjauhi Lu Si, tidak ada yang berhak memisahkan kami bahkan jika itu kau" ucap Arga dengan berani

"karena aku mencintainya" lanjut Arga sehingga membuat raja sekilas tertegun dengan ucapan Arga

"kau mencintainya??? hahahahaha" ucap raja sembari tertawa