bagian 25

3.9K 190 10
                                    

.
.
.

Huekk...

Baru saja jungkook membuka pintu kamar hotel mereka dan melangkahkan masuk seora langsung mual ingin muntah dan dengan cepat wanita itu berlari menuju kamar mandi. Jungkook yang melihat istrinya tersebut langsung panik dan dengan cepat ikut menyusul masuk ke dalam kamar mandi.

Huuekk...huekkk
[Baby gak tau gimana nulisnya jadi uek uek muntah]

Seora berusaha untuk memuntahkan isi perutnya namun yang keluar hanya cairan atau air berwarna putih.

"Sudah ku bilang kan" ucap jungkook sambil memegang pinggang seora dan tangannya memijat pelan tekuk seora.

"Jung" lirih wanita itu setelah selesai muntah.

"Apa kataku untuk tidak minum coffe! begini jadinya"

Seora mendengus kesal sambil memegang perutnya yang terasa sedikit keram dan nyilu.

"Apa? perutnya sakit?" tanya jungkook.

Seora mengangguk.

"Kita periksa kerumah sakit"

"Tidak mau"

"Sayang"

"sudah mendingan" ucap seora lalu kembali mencuci mulutnya dengan berkumur.

"Apa masih ingin muntah?" tanya jungkook yang masih begitu mengkhawatirkan istrinya.

"Tidak. Tapi perutku sakit"

"Inilah sebabnya aku melarangmu untuk tidak minum coffe. Kau akan muntah dan sakit perut"

"Maaf" ucap seora sambil memeluk tubuh jungkook. Dirinya bahkan merasa lemas setelah habis muntah tadi.

"Jangan di ulangi lagi atau kembali meminum minuman itu"

"Hmm, gendong aku ingin tidur"

Jungkook langsung mengangkat tubuh seora membawanya keluar dari kamar mandi lalu merebahkan tubuh istrinya dengan pelan dan hati hati di atas ranjang.

"Aku ingin minum"

"Tunggu sebentar"

Jungkook beranjak untuk mengambilkan air minum yang terletak di meja sova lalu memberikannya kepada seora.

"Terimakasih"  ucap seora setelah jungkook memberinya gelas berisi air minum dan langsung meminumnya.

"Sekarang istirahat"

"Aku ingin di peluk"

"Manja sekali"

"Kau tidak suka? Baiklah aku bisa tidur sendiri saja" seora meletakkan gelas sehabis dia minum di meja nangkas lalu dengan cepat merebahkan tubuhnya menarik selimut sampai hampir menutupi seluruh tubuhnya.

"Astaga ada apa denganmu? sayang bukan begitu maksudku" ucap Jungkook sambil menindih dari samping tubuh seora yang terbungkus selimut.

"Awas Jung!"

"Heyy kau marah? Sini biar ku peluk"

"Tidak mau!"

Jungkook terkekeh lalu dia melepaskan dulu jaketnya dan setelah itu ikut menidurkan tubuhnya di samping seora dan ikut masuk ke dalam selimut sambil memeluk dari belakang tubuh istrinya.

"Jangan peluk!" Ucap seora kesal sambil melepaskan tangan jungkook dari pinggangnya.

"Biarkan saja, bukankah tadi istriku minta di peluk?"

Seora tak menjawab dan memilih diam.

"Hadap sini" suruh jungkook namun seora masih tetap diam. Dengan jahil jungkook sedikit mengangkat tubuh seora agar ia bisa menghadap ke arahnya.

•Husband JJK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang