Curut

27 14 23
                                    

Setelah menempuh perjalanan dari rumah ke sekolah beberapa menit,gue pun sampai dan memasuki area perkarangan sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah menempuh perjalanan dari rumah ke sekolah beberapa menit,gue pun sampai dan memasuki area perkarangan sekolah.

"Pagi Pak Budi"sapa gue ke Pak Budi saat melewati post satpam dan berentiin motor gue sebentar agak pinggiran ke post satpam biar nggak ganggu orang lewat.Pak Budi adalah satpam di sekolah ini.

"Pagi Jaja,tumben nih nggak datang telat?biasanya telat mulu"balas Pak Budi dan berujar.

"Hehehe,lagi mood datang pagi Pak.sekali sekali jadi murid taat aturan"balas gue yang hanya di balas gelengan kepala oleh Pak Budi.

Pak Budi sangat mengenal gue,karna gue salah satu murid yang selalu jadi langganan telat datang 5 menit ke sekolah dan mohon mohon ke Pak Budi buat bukain pintu gerbang,yang pastinya nggak bakal di bukain juga sama Pak Budi dan berakhir gue panjat gerbang belakang sekolah.

"Yaudah deh pak saya masuk ke dalam dulu ya"pamit gue ke Pak Budi.

"Oh ya monggo"balas Pak Budi mempersilahkan.

Gue pun melajukan motor gue menuju tempat parkiran khusus siswa yang ada di sekolah ini.

Setelah memarkirkan motor gue pun pergi melewati loby sekolah dan menaiki tangga menuju kelas.

Saat gue mau menuju kelas,gue mendapati Arsalan yang sedang berdiri di depan pintu kelas 11 IPA 1.dia tidak sendirian,dia tengah berbicara dengan cewek yang gue rasa dia anak kelas 10.

Gue pun pergi menghampiri mereka yang tengah asyik berbicara.

"Widih ngobrol bareng cewek nih lo"sapa gue saat sampai di hadapan mereka.

"Heum nanti kita lanjutin ya kak pas jam istirahat"ujar cewek kelas 10 itu saat mendapati gue menghampiri mereka.

"Misi kak"ucapnya minta permisi ke gue dan pergi berlalu begitu saja sebelum mendapat balasan dari Arsalan.

"Tadi siapa ya yang nggak mau jadi tranding topic gegara berangkat bareng gue?"sindir gue ke Arsalan yang masih berdiri di tempatnya.

"Bilang nya nggak dekat sama cewek tapi tadi lo ngobrol bareng anak kelas 10"ujar gue kembali.

"Saya sama dia bukan dekat dalam artian yang lain.dia tanya ke saya perihal materi yang harus di pelajari saat olimpiade Fisika nanti.saya di suruh Buk Dian buat bantuin Denatha belajar untuk persiapan olimpiade Fisika bulan depan"jelasnya ke gue. 

"Wauu sampe tau namanya ye lo"ucap gue pura pura kaget.

"Ya tau lah,kan di seragamnya ada tertulis namanya,lagian saya sama dia kan bakal sering belajar bareng,masa nggak tau namanya"jelasnya kembali,setelah mengatakan itu dia pun pergi berlalu memasuki kelas meninggalkan gue yang masih berdiri di depan kelasnya.

"Dih kebiasaan banget tuh orang main tinggal tanpa pamit"gerutu gue dan memutuskan pergi menuju kelas.

***

Opposite PersonalityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang