Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
welcome back 3 daddy yang suka bikin rusuh ini. tapi ada apa nih yaa, kenapa mereka muncul barengan nih?
Happy Reading deh yaa guyyss
-
-
-
-
-
Sunwoo berjalan kembali ke apartment dari mini market yang berada di blok sebelah apartment. Baru saja ia menutup payungnya, sebuah taxi berhenti tepat dibelakangnya.
"Kim Sunwoo!!" Suara perempuan terdengar dari dalam taxi yang sedikit teredam dengan suara derasnya hujan. Suara klakson taxi terdengar memekakkan telinga yang membuat Sunwoo berbalik.
"SUNWOO-YA!!" Sunwoo menghampiri taxi tersebut ketika melihat Qing yang berada dalam taxi tersebut. "Jia ngapain kesini?' Qing keluar dari taxi, Sunwoo otomatis membagi payungnya pada Qing.
"Ponsel jia mati. Jia salah naik taxi. Taxinya cuman mau terima epayment. Jia ada cash padahal. Tolongin jia." Sunwoo memberikan belanjaanya pada Qing, "Tolong pegangin Jia. Mau ambil ponsel."
Qing mengambil belanjaan Sunwoo. Sunwoo segera mengambil ponselnya dari saku celana dan mendekat ke kursi driver. Meng-scan barcode yang ditunjukkan driver dan membayar taxi tersebut.
Sunwoo merangkul Qing agar Qing tetap berada di bawah paying dan berjalan masuk, "Jia habis dari mana sih? Sampai ponselnya mati gitu." Qing hanya tersenyum, "Main sih tadi. Habis kelar kerja lupa charger."
Sunwoo hanya mengangguk. Ia meletakkan payung di dekat resepsionis dan memberikan nomor apartmen nya pada keranjang tersebut. Setelah payung itu kering akan dikirimkan ke unit sunwoo oleh petugas apartment.
"Sunwoo-ya, jia nginep ya." Minta Qing Sunwoo hanya mengangguk. Pasalnya Qing memang sering menginap jika ia ingin menghindar dari orang orang rumah.
Yang mengetahui kebiasaan ini hanya keluarga dan dirinya. Makanya mereka membiarkan Qing untuk menenangkan diri.
Baru saja mereka keluar dari lift, Sunwoo menghentikan langkah Qing. "Sunwoo lupa kasih tau. Temen temen pada nginep. Masih persiapan buat acara besok pada mabar. Ada Renjun dll."
Qing menepuk pundak Sunwoo, "Gapapa ayo." mereka pun masuk kedalam apartment. Benar apa yang dikatakan Sunwoo. Apartment ini berisikan 3 - 5 orang laki laki termasuk Eric dan Sunwoo.
"Qing jia?" Eric yang baru keluar dari kamar mandi tamu pun terkejut melihat jiejie nya ada di sarang para lelaki. "Jia mau nginep. Bolehkan?"
Eric melirik Sunwoo yang berada di belakang Qing. Sunwoo mengangguk. "Oke. Eric disini kok. Kalau jia butuh sesuatu. Pakai kamar biasanya kan?" Eric mrangkul Qing menuju kamar yang biasa dipakai Eric.
