28

5 0 0
                                    


Happy  Readings~~~~

💔

💔

💔

💔

💔

💔

💔

Sangyeon yang berseragam diikuti oleh beberapa anggota dari tim nya, tengah menyelesaikan salah satu tugasnya dan tengah berbincang dengan Komandan satuan. Langkahnya terhenti melihat Qing dan eric memasuki area pengadilan bersama seorang pemuda.

Sangyeon mendekati meja reseptionis. "Kapten Lee, ada yang bisa saya bantu?"
"Boleh saya minta daftar siding hari ini?"
"Baik, harap tunggu sebentar." Petugas resepsionis itu mengambil daftar pengguna ruang sidang hari ini.

"Kapten Lee." Petugas tersebut memberikan daftar itu pada Sangyeon.
"Terimakasih."
Sangyeon membaca daftar itu dan mencari nama yang familiar baginya. Hingga ia menemukan nama Kim Sunwoo sebagai Korban dan Hong Bitna sebagai tersangka mereka menggunakan ruang sidang 5.

"Capt. Kita sudah ditunggu. Ayo."
Wakil Kapten yang sama hebatnya dengan Sangyeon menyadarkan lelaki itu.
"Oh. Ayo."

Ia mengeluarkan ponselnya dan mengirim pesan pada Qing.
Setelah mengabarkan dia juga berada di lokasi yang sama dengan Qing, ia meminta Qing untuk menunggunya sebentar setelah sidang selesai.

Sidang itu begitu alot. Hong Bitna masih bersikukuh dia tidak bersalah. Padahal dari semua bukti, sudah tertuju padanya.
Sunwoo milirik Joochan yang duduk di sebrang kirinya. Wajahnya menampakkan dia begitu frustasi. Sedangkan gadis belia disampingnya memberikan pandangan kosong.

Sidang itu berakhir nihil. Hong Bitna tidak ditahan tetapi statusnya masih menjadi tersangka.
wanita tua itu melirik Sunwoo, "Tidak tahu diri. Aku sudah melahirkan mu dengan susah payah. Tapi kau memasukkan aku ke penjara. Hah, luar biasa."

"Anda yang membuangku dan appa. Anda yang tidak mau menganggapku anak. Anda hanya menganggap Joochan sebagai anak anda, karena dia lebih pintar dan penurut." Sunwoo melirik Joochan.
Gu merangkulnya dan membawa pergi Sunwoo.

"Jia, " Panggil Sunwoo.
"Eumm?" Qing berhenti dan menoleh.
"Bukannya jia mau ketemu orang?"
Sunwoo memberikan secarik kertas pada Qing tanpa sepengetahuan Gu dan lainnya.

"Oh iyaa. Aku mau ketemu orang dulu disini."
"Siapa?"Tanya Gu.
"Rahasia. Qing duluan." Qing berlari meninggalkan mereka.

Qing melihat Hong Joochan keluar dari ruang sidang.
"Hong Joochan, bisa kita bicara sebentar?"
"Anda kakak perempuannya Eric?"

"Luo Qing. Kakak perempuannya Sunwoo juga."

"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Born To Love | TOS Sequel (Di Tunda)Where stories live. Discover now