Xiao Zhan menatap semua calon karyawan yang akan di interviewnya. Dari ribuan pelamar hanya tersisa 20 orang yang akan mengikuti wawancara akhir, dan hanya ada 5 pegawai yang akan di terima.
Memang siapa yang tidak menginginkan bekerja di perusahaan nomer satu di china?
Satu persatu orang telah Xiao Zhan wawancarani, dia sudah menemukan empat orang yang akan di terima di perusahaannya.
Sekarang hanya tersisa satu slot, dan hanya satu orang saja yang belum di wawancarainya, mungkin jika orang terakhir ini tidak memenuhi standart. Xiao Zhan akan kembali membuka lowongan.
Xiao Zhan menekan tombol intercom, menyuruh karyawannya yang berada di depan untuk memanggil orang yang akan di wawancarai selanjutnya.
Tok tok
Terdengar ketukan pintu dari luar, Xiao Zhan hanya menoleh sekilas dan menyuruh dia masuk.
Saat ini Xiao Zhan tengah di sibukkan dengan membaca profil calon karyawannya, dia meneliti latar belakangnya, pendidikannya dan pengalamannya yang tertoreh di atas CV.
"Selamat pagi tuan" sapa seorang wanita yang baru masuk ke dalam ruang interview.
Tinggi, cantik, dan berkelas itulah deskripsi wanita yang saat ini sedang berdiri dengan elegan di hadapan Xiao Zhan dan Wang Yibo yang berdiri tepat di samping pemuda itu.
"Duduk" ujar Xiao Zhan sambil tersenyum ramah.
Xiao Zhan bukan tipe bos yang akan mengintimidasi karyawannya, dia selalu bersikap ramah agar karyawannya nyaman dan tak terganggung karenanya.
"Terima kasih tuan" wanita itu membalas senyum Xiao Zhan dengan tak kala manisnya.
Wanita itu duduk di kursi tepat di hadapan Xiao Zhan, ia sedang menunggu apa saja yang akan pemuda di hadapannya tanyakan.
"Baik, Cheng Xiao coba kau ceritakan tentang dirimu?" Xiao Zhan menatap wanita itu, sekarang ia dalam mode serius.
"Baik pak, perekenalkan nama saya Cheng Xiao saya lulusan S2 dari Shanghai University, saya pernah bekerja di TL Coorp sebagai manajer keuangan selama 3 tahun, saya juga mendapat rekomendasi khusus dari TL Coorp untuk bekerja di perusahaan ini" jelas Cheng Xiao, ia juga menjelaskan semua keahlian yang dia punya tanpa terbata sekalipun, yang mana hal itu membuat Xiao Zhan takjub.
Cheng Xiao masih sangat muda tapi dia menyelesaikan pendidikannya terlampau cepat, karyawan seperti inilah yang Xiao Zhan cari.
Seusai wawancara singkat itu Xiao Zhan memberi tahu kalau wanita itu akan di hubungi jika dia di terima bekerja di sini.
Pastinya Cheng Xiao akan di terima apalagi dia punya rekomendasi langsung dari rekan kerja Xiao Zhan.
Sebelum keluar Cheng Xiao menjabat tangan Xiao Zhan, matanya sesekali melirik ke samping Xiao Zhan tempat Wang Yibo berdiri.
Bahkan saat wawancara pun tanpa di ketahui Xiao Zhan. Cheng Xiao kerap kali melirik Yibo dan hanya di tanggapi pria itu dengan pandangan sinis karena tak nyaman.
Setelah Cheng Xiao keluar dari ruangan Xiao Zhan langsung menghubungi HRD untuk mengirim email pada karyawan yang akan dia terima.
"Kau menerima wanita yang terakhir itu?" Tanya yibo
Xiao Zhan menoleh heran ke arah Yibo "Mn, apa ada masalah ge? Kurasa dia sangat cocok bekerja di sini, dia juga pintar dan pengalamnya banyak"
Sedangkan Yibo langsung merotasikan matanya saat pemuda itu memuji Cheng Xiao terlalu banyak, menurut Yibo dia tak seperti apa yang di katakan Xiao Zhan. Cheng Xiao biasa saja batin Yibo.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔]The Ceo and His Bodyguard
Fanfiction[M-Preg] Xiao Zhan pemuda penggila S*X, bertemu dengan pria tampan yang menjabat sebagai bodyguardnya Namun siapa sangka ketika perasaan mereka bersatu. Penghianatan lah yang terjadi "Tetap di sana, lihat bagaimana aku memuaskan wanita ini" Xiao Zha...