[✔]The Ceo and His Bodyguard

chapter 24

Flashback

"Yibo... HR Manager memanggilmu" ujar salah seorang rekan kerja Yibo

Yibo menangguk pelan, kemudian ia bangkit dari kursinya dan mulai berjalan menuju lantai atas, tempat di mana ruang HR Manager berada

Tok Tok

Yibo mengetuk pintu kayu itu, tak lama kemudian terdengar sahutan dari dalam yang menyuruhnya masuk

Ketika sampai di sana, Yibo melihat atasan sekaligus temannya yang lain dan tak bukan Cho Seungyoun, sedang tersenyum lebar sampai kedua matanya memebentuk bulan sabit

Yibo menatap pria itu dengan alis bertaut, kenapa dia ada sini juga?

"Yibo-ssi, silahkan duduk" HR Manager itu menunjuk sofa yang berhadapan dengannya

Tidak ingin membuat HR manager itu menunggu, Yibo dengan cepat menduduka dirinya di sebelah Seungyoun

Seungyoun berbisik pelan di telinga Yibo, "aku punya hadiah untukmu"

Yibo menatap seungyoun dan menaikan satu alisnya

"Kau dengar saja sendiri" ujar Seungyoun

"Baik, Yibo-ssi, aku memanggilmu kemari untuk memindahkanmu ke kantor cabang kedua, yang berada di beijing sekaligus kau akan mendapatkan promosi menjadi General Manager di sana" ucap sang HR Manager

Sontak saja ketika mendengar itu, Yibo membulatkan matanya sebab berita mengejutkan ini sedikit membuatnya kegirangan, ia bisa pergi ke negara asalnya

"Jika kau bersedia, kau di berangkatkan 1 minggu lagi. Apa kau menerimannya Yibo-ssi?" Kembali pria di depannya itu bertanya

Yibo menangguk setuju, setelahnya ia menjawab pertanyaan tadi, "saya menerimanya, Tuan Kim"

HR Manager itu menangguk, setelahnya ia menyuruh Seungyoun dan Yibo untuk keluar dari ruangannya

Sebelum mencapai pintu keluar Seungyoun berteriak kepada sang HRD, "terima kasih hyung"

Kemudian dengan cepat Seungyoun menarik Yibo keluar, saat akan kembali berjalan ke ruangannya Yibo menghentikan langkahnya, membuat Seungyoun yang menggandengnya juga ikut berhenti

"Apa maksud semua ini?" Tanya Yibo tanpa berbasa-basi terlebih dahulu

"Itu hadiaku" jawab Seungyoun singkat

"Bagaimana mungkin?" Kembali Yibo bertanya dengan wajah cengonya, gelak tawa menjadi jawaaban atas pertanyaan yang di lontarkan Wang Yibo

"Bisa kau jelaskan Seungyoun-ssi?" Raut wajahnya berubah serius saat menanyakan hal itu, apa ia sedang di kerjai pikir Yibo

Seungyoun menjawab dengan entengnya, "Tuan Kim yang tadi, dia adalah kakak sepupuku"

Benar dugaannya selama ini, Seungyoun yang tidak tahu apa-apa bisa berada di posisi manager semudah itu, rupanya dia punya koneksi yang cukup besar dalam perusahaan ini

"Jadi... ini bukan karena kinerjaku yang memuaskan?"

Seungyoun menggeleng ribut, "bukan begitu... aku hanya merekomendasikanmu bukan meminta pada hyungku secara cuma-cuma, lagian direktur juga setuju kau mendapat poromosi dan di pindahkan ke kantor cabang di Beijing" jelasnya pada Wang Yibo, ternyata Yibo pria yang jujur, dia bahkan tidak ingin mendapat promosi karena koneksinya

Yibo merangkul bahu Seungyoun, setelahya ia berjalan bersama menuju ruangan mereka yang bersebalahan, berulang kali dalam perjalan Yibo mengucapkan kata terima kasih, yang mana membuat Seungyoun sedikit kesal, apa Yibo tidak bisa mengatakan hal lain selain itu?
.
.
.
.
.