Jennie ft Boy [oneshoot] (✔️)

12. Mingyu

"Happy ending"

Alvaro Sebastian

Jean Chalista

───────────────────────

Happy reading...

"Waktu yang akan menjawab, apakah kau takdir atau sebatas hadir untuk menemani?"

"Varo kamu udah sholat ?" tanya Jean

Pemuda yang ditanya mengangguk sembari membenarkan rambut hitamnya yang berantakan tanpa dilapisi pomade.

"Kamu udah ke gereja?" tanya balik Varo

Jean tersenyum menampilkan senyum terindah menurut Varo. "Ini kan hari Ju'mat kalo ke gereja aku 'kan hari Minggu. Gimana sih," tangan mungilnya mengotak atik rambut sang pacar yang lepek karena peluh. Sedangkan Varo tersenyum menatap Jean lamat-lamat.

Tangan lebar itu menggenggam tangan mungil milik Jean. "Jean sayang~" panggilnya

Jean mendongak menampilkan raut bertanya. "Maafin aku kalo aku cuma menjadi sebatas hadir buat kamu, bukan takdir."

Perkataan itu selalu Jean benci jikalau keluar dari bibir Varo. Menabok bibir Varo hingga sang empunya mengaduh kesakitan.

"Kamu jangan ngomong kaya gitu, ntar kejadian. Walau kita berdua bukan takdir tapi aku bersyukur banget dipertemukan sama cowok kaya kamu."

Varo tersenyum miris meratapi kisah cintanya. Padahal Jean adalag cinta pertama dari Alvaro, tapi mengapa tuhan tak mengizinkan dia berbahagia dengan cinta pertamanya?

"Kenapa ya kisah kita itu susahhh banget............

........... Padahal dibantuin sama dua (2) tuhan," Varo menampilkan wajah bingungnya.