Hari ini adalah yang sangat ditunggu oleh lisa, bagaimana tidak, ini adalah hari ulang tahunnya.
Daddy lisa sudah menyiapkan segala nya dibantu oleh maid yang bekerja disana. Tidak banyak hiasan untuk dekorasi, tetapi jangan ditanya soal hidangan. Dia menyajikan masakan khas thailand sebagai menu pembuka, kemudian makanan korea sebagai makanan utama dan dessert khas eropa. Semua disajikan dengan sangat beragam.
Lisa hanya mengundang beberapa teman dekat nya selama di sekolah menengah pertama dan para sahabat nya di sekolah menengah akhir. Dengan hidangan yang sebanyak itu, jumlah orang yang diundang sangat lah sedikit. Hanya sekitar 20 orang.
Lisa sedang sibuk dengan riasannya dikamar, hingga seseorang masuk ke dalam kamar nya tanpa mengetuk.
"apakah belum selesai?" tanya seseorang itu
"sudah, aku hanya belum siap keluar chu."
"bersiaplah, mereka telah menunggumu lisa, dan seperti nya ada yang istimewa diantara mereka."
"siapa? " tanya lisa penasaran. Kemudian jiso mendekat dan berbisik di telinga lisa.
"somi."
"ck, dia tidak masuk hitungan chu. Hanya saja aku tidak sengaja mengundangnya."
"kau mendatangkan masalah manoban."
Jiso terkekeh dan menarik tangan lisa menuju ke ruang makan, dimana semua tamu sudah datang.
Acara makan malam dimulai dengan sambutan yang di berikan daddy lisa, dan kemudian mommy lisa. Mereka hanya memberikan sambutan singkat dan ucapan terima kasih kemudian memimpin doa.
Somi terlihat duduk tenang di antara seulgi dan lisa sedangkan jennie memilih untuk berada di samping rose.
Awalnya jennie berfikir siapa gadis yang selalu berada di dekat lisa tetapi setelah diperhatikan lagi dia ingat bahwa lisa pernah memperlihat kan foto somi. Dalam hati nya pantas saja gadis itu selalu menempel, dia mantan nya.
Sebenarnya ada perasaan tidak nyaman dalam hati Jennie. Rasanya sama seperti saat dia melihat lisa dan seseorang pergi bersama sepulang sekolah tempo hari. Tapi jennie berusaha menenangkan diri nya agar tidak merusak suasana. Hari ini sangat penting untuk lisa.
"kau tau siapa gadis disamping lisa?" rose bertanya pada jennie saat mereka sedang menikmati hidangan penutup.
"dia somi, mantan lisa."
"apa kau mengenalnya jen?"
"tidak rose, aku hanya pernah melihat melalui foto yang lisa tunjukkan."
"pantas dia selalu menempel. Wanita itu tidak tau malu." ucap rose dengan sedikit nada kesal. Karena rose tau somi sangat keterlaluan memperlakukan lisa.
"bukan urusan kita rose."
Jennie menarik rose untuk bergabung dengan irene dan joy, mereka sedang asik mengobrol di ruang tamu bersama daddy lisa.
"jennie, kemarilah." daddy lisa memanggil jennie yang sedang menghampiri mereka.
"apakah ada yang menarik dibicarakan dad, kemana soi?"
"soi ada di luar, nikmati makan malam kalian okey, daddy tinggal dulu."
Kemudian jennie dan rose bergabung dengan irene. Jennie hendak menemui soi, dia sangat rindu beberapa minggu tidak bertemu. Soi sudah seperti adik bagi nya.
"apakah kau sudah bertemu lisa jen?" tanya joy
"sudah tadi saat datang, tapi aku belum bicara lagi dengan nya, seperti nya dia sibuk dengan semua tamu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Me, My Self And You (Jenlisa)
RomanceApakah mungkin ini cinta? aku tidak tau dan tidak mengerti perasaan ini sebelumnya. Kita sama tetapi rasa ini beda. Kamu telah banyak mengubah jati diri ku, hati ku berkata begitu. Kau orang pertama yang membuatku jatuh cinta teramat dalam. -Jenn...
