KAMU SEDANG MEMBACA

My love Story [END]

Ficção Adolescente

menceritakan kisah cinta yang bertepuk sebelah tangan. rasa suka bisa saja berujung pada sakit hati ketika mengetahui bahwa respons yang diberikan bukan pertanda ia menyukaimu. melainkan tanda cinta bertepuk sebelah tangan. mencintai mu seperti teka...

#aiden #ara #bahasathailand #fakultaskedokteran #hanian #jane #komedi #mahasiswi #mylovestory #nika #rafael #roman #teman

30. My Love Story

9 7 0 
                                    

                                              

HAPPY READING
•¶¶•
Salah satu cafe yang terkenal di kota Jakarta. Jessi memasuki cafe tersebut, saat pandangan nya mengarah ke samping kiri, ia melihat Nina yang duduk sendiri. Jessi berjalan menghampiri Nina.
"Nina." Panggil Jessi.
Nina yang mendengar ia langsung menoleh ke asal suara.
"Jessi." Gumam Nina.
"Lo sama siapa ke sini?." Lanjutnya.
"Sendiri, kalau Lo?." Tanya Jessi.
"Nin, ayo." Kata Mike yang dibelakang Nina, Mike baru saja dari toilet.
"Mike, kamu...." 
"Mike. Lo temanin Jessi bentar yah, gue mau ke toilet dulu." Kata Nina kepada mike, ia sengaja memotong perkataan Jessi. Ia langsung beranjak berdiri berjalan ke arah toilet.
Mike menarik kursi, lalu ia mendudukinya. Sedangkan Jessi ia pun ikut duduk di depan Mike. 
"Mike sama Jessi sejak kapan dekat." Tanya Jessi.
Tidak ada jawaban dari Mike, ia sibuk memainkan handphone.
"Mike." 
"Mike, suka sama Nina?." 
Mike yang mendengar perkataan Jessi Barusan, ia hanya menatap sekilas ke arah jessi. Lalu kembali menatap ke layar ponsel nya.
"Mike. Jawab! Jessi hanya ingin tahu." Kata Jessi.
"Iya." Kata Mike.
Jessi yang mendengar sedikit terkejut, bukan hanya Jessi Nina yang berada di belakang Mike pun ikut terkejut. Benar dugaan Jessi, Mike menyukai Nina. Jika Mike menyukai sahabat nya, lalu Jessi harusn apa? Merelakan Mike dengan Nina? Percuma juga perjuangan nya mendapatkan Mike.
Enggak! Jessi enggak boleh menyerah begitu saja. Dia harus tetap mendapatkan Mike, Mike enggak boleh jadian sama Nina. Menyukai seseorang yang tidak menyukai balik itu memang sakit, apalagi ia malah menyukai sahabat nya sendiri.
Mereka berdua belum menyadari kehadiran Nina yang di belakang Mike. 
"Mike tahu kan. Kalau Jessi suka sama Mike. Jessi enggak masalah kalau Mike enggak suka sama Jessi, perlahan-lahan Jessi pasti bisa buat Mike suka sama Jessi. Tapi kenapa Mike malah lebih milih Nina. Sahabat Jessi sendiri."
"Apa Jessi harus menyerah begitu saja? Tapi Jessi suka sama mike, Jessi ingin mike membalas perasaan Jessi. Tapi kenapa Mike harus suka sama sahabat Jessi sendiri." Kata Jessi.
Mike yang mendengar ia hanya diam, mengaggap perkataan Jessi seperti angin berlalu. Jessi baru menyadari kehadiran Nina, ia beranjak berdiri dari tempat duduknya.
"Mike. Kalau jessi boleh egois, Jessi akan tetap berusaha mendapatkan Mike! Jessi enggak akan menyerah buat dapetin Mike!." Ucap Jessi menatap serius ke arah mike.
"Dan Lo! Gue harap Lo enggak ngehiatin gue! Gue masih ingat kata-kata lo yang dulu, yang ingin membantu gue buat dekat sama Mike! Tapi kenapa sekarang Lo yang dekat sama Mike?!." Lanjutnya.
Setelah mengatakan kepada Mike dan Nina, Jessi berjalan keluar dari cafe. Nina menatap ke arah Mike, Mike yang menyadari dia menatap Nina.
"Kenapa?." Tanya Mike.
"Kenapa Lo sakiti hati dia? Kenapa Lo enggak membalas perasaan Jessi." Kata Nina duduk di sebelah Mike.
"Gue enggak pernah sakiti hati dia. Dianya aja yang terlalu berharap!."
My love Story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang