13. he rape me

5.7K 69 2
                                    

"Noor, cepatan dehhh" teriak Bagas dengan wajah kesalnya, karena sudah menunggu Noor hampir 1 jam

"Iih cerewet banget sih, cuman nunggu 10 menit ributnya kayak udah nungguin gue 1 jam" ucap Noor sambil berjalan kearah Bagas

Bagas mendelikkan matanya dan melihat kearah jam di tangannya
"Gue punya jam ya Noor, gue udah nunggu Lo selama 1 jam"

"Semalam aja, ada yang manis banget cium-cium gue, sekarang guenya dibentak-bentak" sindir Noor

Bagas menjadi tak enak hati mendengar ucapan Noor
"Bukan gitu Noor, Lo pikir gue marah sama Lo ya?, Jangankan 1 jam, 1 abad juga gue tunggu Lo"

Noor mengulum senyumnya mendengar ucapan Bagas
"Emang dasar raja gombal, udah berapa cewek Lo gombalin kayak gini m?" Tanya Noor dengan mengecakkan tangannya di pinggang

"Mana ada cewek lain, cuma Lo doang lah, semalam juga itu first kiss gue" ucap Bagas

"Gak percaya gue gas, gak percaya" jelas Noor

"Maksud gue itu pertama kali gue cium cewek duluan, biasanya sih mereka duluan yang nyosor"

"Iya iya iya" ucap Noor dengan wajah kesalnya

"Cemburu Lo?" Ejek Bagas dan menoel-noel pipi Noor

"Apaan sih, mana mungkin gue cemburu" ucap Noor menatap Bagas sebal

Bagas tertawa menatap wajah Noor lalu menggenggam tangan Noor dan membawanya kedadanya.

Noor menatap Bagas heran, karena Bagas menahan tangan Noor beberapa saat disana
"Lo dengar kan Noor?" Tanya Bagas

"Apa?"

"Detak jantung gue, kencang banget kan?, Dia cuma kayak gini pas sama Lo doang" ucap Bagas mengelus pipi Noor dan mencium telapak tangan Noor yang berada di dadanya sebelumnya

Pipi Noor memerah mendengar dan mendapat perlakuan manis Bagas, bukan hanya detak jantung Bagas,tetapi detak jantungnya juga berdetak lebih cepat sekarang

Noor menarik tangannya yang di genggam Bagas
"Bagas Ayuk, udah malam ni" ajak Noor

"Emang kenapa kalau malam? Makin malam makin romantis" ucap Bagas sambil tertawa, dia tau bahwa Noor sedang gugup sekarang

"Yaudah ayo" ajak Bagas menarik Noor lembut agar duduk di boncengan motornya

~
Bagas dan Noor tiba didalam ball room tempat diselenggarakannya pernikahan Aryan dan Alia

Noor menatap takjub ballroom tersebut, ruangan tersebut di dominasi dengan warna putih dan biru, ada banyak sekali bunga dan lampu-lampu indah yang menggantung

"Cantik banget" ucap Noor dengan mata berbinar dan menatap kagum ruangan tersebut, lalu tatapan Noor beralih Ke Aryan dan Alia yang berdiri berdampingan

"Mereka terlihat sangat serasi" ucap Noor pada Bagas

Bagas menatap wajah Noor dan menganggukkan kepalanya, senyuman tak luntur dari wajah gadis itu.

"Lo mau gak pesta pernikahan yang kayak gini Noor?" Tanya Bagas

"Semua orang juga pengen kali gas, tapi kalau pernikahan gue gini kayaknya gak mungkin" ucap Noor

"Kok gak mungkin?" Tanya Bagas

"Ya Lo pikir ada CEO yang mau nikahin gue ?"

"Gak harus CEO juga bisa kali Noor buat pernikahan kayak gini" ucap Bagas

NOOR (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang