30.

1.1K 182 11
                                    

"Haknyeon, panggil kakakmu gih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Haknyeon, panggil kakakmu gih. Waktunya makan malem."

"Oke, bun."

Setelah meletakkan beberapa piring di meja makan, Haknyeon segera menuju kamar Younghoon untuk mengajaknya makan malam bersama.

Tok! Tok!

"Kak! Makan malem udah siap!"

Tidak ada jawaban.

Tok! Tok! Tok!

"Kak, ayo makan! Udah ditunggu bunda sama ayah!"

Masih belum ada jawaban juga.

Haknyeon mendengus kesal berasumsi bahwa kakaknya tertidur setelah tiba-tiba saja mengajaknya makan es krim tadi sore.

Dengan kesal, Haknyeon langsung membuka kamar Younghoon sembari berteriak, "Kak! Ayo mak—"

Ucapannya terhenti tatkala melihat kakaknya yang tengah tersenyum dengan lebar sembari jemarinya bergerak lincah diatas ponsel miliknya.

"Kak... lo gapapa?" tanya Haknyeon lirih.

Younghoon menoleh, menunjukkan ekspresi terkejut dengan senyuman yang belum luntur dari wajahnya.

"Eh? Kenapa dek?"

"Lo liat kaca deh. Gue speechless, serius." Haknyeon melangkah masuk masih dengan ekspresi tak percayanya.

"Kenapa wajah gue?"

"Kenapa, kenapa. Tuh liat cengiran lo!"

Younghoon menatap adiknya yang kini sudah duduk di kursi belajarnya. Mendengar ucapan Haknyeon, bukannya menjawab senyumannya malah semakin mengembang hingga kedua matanya menyipit.

"Lo kenapa sih kak?! Gue takut nih lama lama!"

Ting!

Younghoon langsung mengalihkan perhatiannya menuju ponsel hitam legam miliknya yang berbunyi. Tawa pelan mengalun ketika ia melihat nama kontak yang tertera di layar ponselnya.

"Kak—"

"Sst! Diem dulu. Gue mau bales chatnya Changmin."

Haknyeon langsung membulatkan mulutnya sembari manggut-manggut.

"Kenapa lo?" tanya Younghoon melirik adiknya dari ujung mata.

"Nggak. Pantes aja tadi abis istirahat Changmin diajak ngobrol ga fokus mulu. Ternyata gara-gara ini, toh."

Younghoon sama sekali tidak mendengar ucapan Haknyeon. Dia masih tenggelam dengan pikirannya akan Changmin.

Melihat kakaknya perlahan mulai memperlihatkan sifat aslinya yang riang dan ramah, membuat senyuman kecil mengembang di bibir Haknyeon.

Haknyeon berdiri dari kursi dan berkata sembari melangkah keluar kamar Younghoon, "Nanti dibales lagi kak. Yuk makan dulu."

*********

"Jadi, kenapa kakakmu lama banget turunnya?"

"Biasalah, orang lagi kasmaran asik sama handphonenya."

Seketika Younghoon mendecak kesal ketika Haknyeon menyindirnya di depan kedua orang tuanya. Sementara itu, bunda langsung tertawa pelan mendengar jawaban Haknyeon.

"Oh, pantes kamu sekarang jadi lebih giat bantuin ayah. Karena itu, toh."

"Ck, udahlah gausah dibahas. Nih, lo makan aja biar tambah gembul terus Sunwoo gamau sama lo." jawab Younghoon kesal sembari menjejalkan sepotong ayam goreng ke mulut Haknyeon.

"Younghoon, jangan gitu sama adiknya." tegur ibunda Kim bersaudara yang melihat kedua anaknya bertengkar di meja makan.

"Ngomong-ngomong, ayah ada kabar buat kalian."

Mendengar ayah mereka mulai menggunakan nada serius, Younghoon dan Haknyeon segera berhenti bermain-main dengan satu sama lain.

"Adik ayah barusan pindah dari LA minggu lalu. Sebenernya waktu kalian di rumah kakek-nenek mereka juga nyusul mau ketemu kalian, tapi berhubung kalian udah pulang duluan akhirnya keponakan ayah gabisa ketemu kalian,"

Si Kim bersaudara menyimak dengan seksama. Terlebih Younghoon yang mulai mengeraskan rahangnya dengan kuat.

"Karena mereka sudah pulang, sering ajak Hyunjae main ya. Terlebih kamu Younghoon. Walaupun Hyunjae manja banget sama kamu, kamu harus sabar sama dia. Paham?" jelas ayah Kim sembari menatap Younghoon yang hanya menunduk.

Setelah menghembuskan napasnya berat, Younghoon menjawab dengan lirih, "Iya, yah."

✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

halo gaiiiiisssss!!!(≧▽≦)
gimana kabar kalian?
maaf bgt ya aku barusan upload wkwk
maklum ya udah semester tua jadi banyak tanggungan wkwk

ohiya untuk chapter ini aku bikinnya dikit dulu ya, di chapter selanjutnya aku usahain bisa sampe 1000+ words

aku tuh juga ada ide mau bikin book tsundere ini jadi bentuk soft file, dimana ceritanya bakalan aku permak lebih bagus lagi dan ada side story dari pemeran lain atau side story dari bbangkyu yg gaada di wattpad
kira2 kalo aku jadi bikin, kalian minat ga? (• ▽ •;)
untuk harganya ga bakalan terlalu mahal sih, soalnya dia kan juga soft file, tapi aku belum mikir sejauh itu sih
coba drop pendapat kalian dong, kira2 mau ga kalo ku buatin soft filenya

terakhirrr, stay safe ya kalian!
see u next chapter(◍•ᴗ•◍)❤

[ bbangkyu ] - tsundereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang