Sekarang Changmin udah ada di kelas. Semenjak balik dari perpustakaan, dia membenamkan kepalanya diantara kedua tangannya yang terlipat diatas meja.
Haknyeon khawatir banget, karena Changmin balik ke kelas dengan matanya yang merah sambil menangis sesegukan. Ga cuma Haknyeon yang khawatir, temen sekelasnya pun khawatir. Karena ini pertama kalinya mereka liat Changmin nangis di sekolahan.
"Changmin, lo kenapa? Udah ya nangisnya. Nih gue beliin roti sama susu stroberi. Isi dulu perut lo."
Haknyeon menepuk lengan Changmin pelan. Tapi yang ditepuk malah semakin membenamkan kepalanya. Jungwoo yang juga ada di depan mereka menatap Changmin khawatir.
Haknyeon dan Jungwoo bertatapan dan saling mengisyaratkan untuk meninggalkan Changmin sendiri.
"Gue tinggal ya. Kalau ada apa-apa, gue sama Jungwoo di kelasnya Sunwoo." final Haknyeon setelah ia meletakkan jaketnya ke tubuh Changmin.
Di sepanjang pelajaran, Changmin ga merubah posisinya sama sekali. Sampai-sampai Haknyeon dan teman-temannya meminta ijin kepada setiap guru yang mengajar supaya menulis 'sakit' untuk absensi Changmin.
Karena kelelahan menangis, Changmin sampai ga sengaja tertidur hingga kelas berakhir. Sekali lagi Haknyeon nepuk lengan Changmin. Kali ini berniat untuk membangunkannya.
"Changmin, bangun. Kelas udah selesai."
Dengan berat, Changmin terpaksa membuka matanya perlahan. Lehernya terasa agak kaku, karena sedari tadi dia ga merubah posisinya.
Dia mengangkat kepalanya dan kemudian menatap Haknyeon dan Sunwoo yang sedari tadi udah berada di sampingnya.
Sunwoo langsung tertawa keras ketika melihat wajah Changmin yang berantakan. Mata yang udah membengkak, bekas air mata yang ada di sudut matanya, dan jangan lupa sedikit air liur di bibirnya karena ia tertidur tadi.
"Lo harus ngaca deh, Min. Wajah lo berantakan banget tuh."
Sunwoo tertawa lagi. Tapi kali ini Haknyeon langsung menyikut perutnya agar berhenti tertawa. Changmin cuma mengerucutkan bibirnya kesal.
"Gimana? Udah agak baikan?"
Changmin ngangguk menjawab pertanyaan Haknyeon. Sedangkan Haknyeon langsung menghela napas lega.
"Kenapa lo? Tumben banget nangis sampe kaya gitu. Dimarahin abis-abisan sama guru aja ga bikin lo nangis. Ternyata ada yang bisa ngebikin lo nangis juga."
"Ya gue kan juga manusia. Ga kaya lo, setan."
Sepertinya Changmin udah lebih baik dari sebelumnya. Karena dia udah bisa bertengkar sama Sunwoo kaya biasanya. Haknyeon ngelus dadanya lega, walaupun sebenernya pengen nabok Sunwoo karena omongan yang dia lontarkan.
"Jadi, lo mau cerita?"
Sekarang mereka bertiga udah jalan ke depan sekolah. Haknyeon pulang sama Sunwoo karena Younghoon masih ada kelas tambahan. Sementara Changmin masih gatau mau pulang sama siapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ bbangkyu ] - tsundere
Fanfictionsiapa sangka jika si dingin, kim younghoon, tertarik dengan murid teladan, ji changmin? diawali dengan pertemuan tanpa sengaja yang membawa kedua remaja ini semakin dekat dan mulai menumbuhkan rasa akankah semuanya berjalan dengan baik? ketika masa...