PROTECTOR (Harry x Reader)

• SS 5 -Quidditch-

"Huh ... Baiklah [Name] jangan memaksa lebih dari ini." batin [Name]

Sebelum Quidditch antara asrama Gryffindor melawan asrama Slytherin, [Name] menemui *kakaknya yaitu Cedric di samping arena Quidditch.

Saat bertemu [Name] langsung memeluk Cedric dengan erat di lehernya dan sedikit terisak. Cedric sedikit terkejut dengan perilaku [Name] apakah *adik kecilnya ini sangat merindukannya.

"Kau merindukan ku sekali ya [Name]." ucap Cedric

"Tentu! Kau kira sudah berapa lama tidak pulang kerumah dan di Hogwarts aku susah bertemu denganmu!" ucap [Name]

Cedric tertawa kecil lalu menggedong [Name] seperti saat mereka masih kecil. [Name] merasa malu karena dirinya sudah besar tapi *kakaknya ini masih saja memperlakukan nya seperti anak kecil.

"Aku juga merindukanmu, berjuanglah untuk melindungi Potter. Lalu jangan sering sering gunakan mata atau darahmu." ucap Cedric

[Name] terdiam di atas bahu Cedric, ia mengingat kejadian saat menggunakan mata milik ibunya. Ia tau bahwa dirinya masih lemah dan harus tetap berlatih untuk mengendalikan mana yang sangat besar pada mata dan darahnya.

Setelah keheningan beberapa menit puncak kepala [Name] merasa di tepuk oleh Cedric. Lalu mereka menyatukan kedua dahi mereka, tidak lama terdengar suara yang menandakan akan dimulainya pertandingan Quidditch.

"*Kakak ..- janji akan bertemu lagi ?"
-[Name]

"Tentu, tidak sering tetapi pasti. Karena kau [Name] adalah salah satu yang berharga bagiku."
-Cedric

Deng!!

Pertandingan Quidditch dimulai untuk pertama kalinya bagi Harry. Terdapat dua pendukung yang berbeda dengan Gryffindor warna merah dan juga Slytherin yang berwarna hijau. Sorakan dari para pendukung dan juga para profesor terdengar nyaring di sekitar.