PROTECTOR (Harry x Reader)

-7 PA -End Third Year-

Hermione mencari cara agar bisa mengalihkan pandangan [Name],Harry,Hermione dan juga Ron yang belum kunjung pergi padahal petugas eksekusi sudah menuju kearah mereka. Hermione melihat batu yang ada dibawah kakinya lalu ia lemparkan kearah vas bunga milik Hagrid dan segera mereka pergi kearah hutan dan bersembunyi dibalik pohon disana sampai Harry,Hermione,Ron dan juga [Name] pergi menuju bukit diatas.

"Apakah rambutku memang seperti itu dari belakang sini ?" Hermione

"Tidak masalah kok tetap cantik iyakan Harry ?" [Name] 

"Mungkin." Harry 

Saat mereka sedang berbincang dengan berbisik Hermione yang ada di balik labu mendekat kearah
mereka yang sedang bersembunyi dibalik pohon. Hanya saja Ron menarik tangan Hermione untuk segera menuju keatas bukit sehingga mereka yang sedang bersembunyi di balik pohon tidak ketahuan. 

Harry segera berlari menuju Buckbeak dan memberi salam agar Buckbeak bisa ikut dengannya hanya saja Buckbeak tidak mengikuti Harry namun saat [Name] datang Buckbeak langsung beranjak berdiri dan mendekatinya. [Name] mengajak Buckbeak untuk pergi kedalam hutan sedangkan Hermione mengambil musang sebagai makanan Buckbeak. 

Sesudah mereka pergi ke hutan petugas eksekusi menaruh kapaknya ke bawah seakan akan terlihat oleh Ron,Hermione,Harry dan juga [Name] yang ada diatas bukit bahwa Buckbeak telah mati. Setelah [Name],Harry dan Hermione berdiam dalam hutan menunggu datangnya malam dimana Prof.Lupin akan berubah menjadi Warewolf. [Name] memberitahu bahwa bulan purnama sudah ada di atas langit dan terlihat Prof.Lupin sudah menjadi Warewolf.

"Auuuu~ .. Auuuu~.. Auuu~" Hermione 

Melihat Hermione yang sedang menyelamatkan nyawa Harry yang ada disana [Name] izin kepada Buckbeak untuk menaiki punggungnya dan menyuruh Harry dan juga Hermione untuk pergi ke arah danau. [Name] mengalihkan Prof.Lupin ketempat dimana tidak ada Harry agar tidak terluka. 

[Name] menatap mata Prof.Lupin yang sedang menjadi Warewolf lalu turun dari tunggangan Buckbeak dengan sedikit demi sedikit mendakati Prof.Lupin yang ingin memangsanya. Lalu menundukan badannya dengan tetap menatap mata Prof.Lupin yang diam namun sudah menunjukan taringnya, [Name] mengambil batu yang sekiranya tajam lalu berdiri tepat dihadapan Prof.Lupin.