à contre-courant

22

Nyatanya thor tidak setega itu untuk hiatus 😌😌

Maaf klo ada yg typo
.
.
.
.
.

Mikey berdiam di apartemen selama berita tak jelas itu simpang siur hingga...

"Yaa.... Hanma san??" Ucap mikey saat mengangkat panggilan hanma di ponselnya

"Kenapa kau sulit sekali dihubungi??" Tanya hanma dari sebrang terdengar kesal tapi juga lega karena akhirnya panggilannya diangkat

"Maaf hanma san... Banyak nomor tak dikenal yg masuk jadi kumati.... "

"Kerumah sakit sekarang!! Toshi.... Toshi san..." Potong hanma tak bisa menjelaskan situasi tapi mikey langsung tau seseuatu yg buruk terjadi. Mikey langsung mematikan panggilan dan segera menarik sanzu untuk menyetir ke rumah sakit

Sanzu menyetir secepat mungkin, tanpa mendengar penjelasan mikey pun ia tahu terjadi sesuatu di rumah sakit, setelah tiba mikey langsung melesat tak mempedulikan larangan berlari di rumah sakit hingga ia sampai di kamar 1009 disana toshi berbaring lemah dikelilingi para pasien 1009 dan hanma yg menatap cemas pada mikey

Mikey berjalan mendekat sambil gemetar dan memegang lengan kurus hybrid tua itu, matanya berkaca-kaca takut dan masih belum bisa mengerti, sanzu diam Dibelakangnya tak berani melihat sesuatu yg ia tahu akan terjadi. Toshi tersenyum saat melihat mikey disampingnya... Senyum tulus dan lelah...

"Mikey... Kau sehat??" Ucap toshi lemah pada mikey... Ia takut saat berita kecelakaannya muncul di TV apalagi mikey tak pernah datang tapi melihatnya kini ia yakin mikey sehat

"Yaa.... Aku sehat... Toshi san juga sehat kan??" Tanya mikey mencoba membohongi diri sendiri padahal ia melihat Kenyataan yg berbanding terbalik didepannya

"Mikey... Ada yg ingin kuucapkan.... "

"Sehat kan??" Ulang mikey penuh penekanan memotong ucapan toshi

"Aku tidak sehat makanya ada yg ingin kusampaikan... " jawab mikey

"Tidak... "

"Kau tahu aku sangat me.... "

"Jangan teruskan... "

"Hiduplah dengan baik dan ja.... "

"Jangan bicara seolah kau akan mati!!" Jerit mikey penuh emosi

"Aku akan mati..... " bisik toshi membuat tangis mikey akhirnya pecah dan jatuh berlutut... Yg melihat hal itu tak kuasa menahan perasaan melihat adegan yg akan menjadi duka

"Jadi aku ingin kau hidup dengan baik... Aku juga ingin kau men.... "

"TIDAK!!! TIDAK MAU!!! AKU AKAN MEMBENCIMU JIKA KAU MATI" Jerit mikey yg berlari pergi, beberapa orang termasuk hanma berusaha menghentikanya tapi kelincahan mikey sungguh berbeda hingga tak bisa ditangkap

"SANZU KEJAR!!!" perintah hanma yg tanpa sanzu pikirkan segera mengikutinya sebisanya, hanma tak bisa meninggalkan pasien dan segera mendekati toshi yg juga sudah menangis

"Mikey.... Membenciku... " lirih toshi dalam tangisnya

"Tidak... Itu tak benar... Ia hanya terguncang... Ia sangat sangat sangat menyayangimu... " ucap hanma menatap toshi yg tampak sangat kesulitan dalam bernafas

"Aku tahu.... " lirihnya

"Dokter... " panggil toshi membuat hanma mendekat

"Aku punya permintaan.... "

"Kau ingat kalung 'mi' yg kutemukan bersama mikey yg seorang anak hilang yg pernah kuceritakan dulu??" tanya toshi yg diangguki hanma... Kalung yg menjadi asal mula nama miyke