Maaf klo ada yang typo
.
.
.
.
.Mikey melompat berpuluh-puluh kali diantara gendung hingga ia mulai lelah, hari juga sudah gelap hingga beberapa kali ia terpeleset dan hampir jatuh dari ketinggian karena tidak melihat pijakan mendarat dengan baik, hingga mikey turun ke jalanan aspal dan mulai berjalan tenang menuju sebuah rumah sakit yg lumayan besar, sebelum masuk kesana ia bercermin sebentar di pantulan kaca yg agak buram dan merapikan penampilannya dan memasang senyum secerah mungkin di wajah yg tadinya lelah itu, beberapa suster dan dokter menyapanya seolah ia sudah sering kemari, mikey terus menebarkan senyum bahagia membuat siapa saja yg melihatnya pasti gemas dan ingin memasukkan nya kedalam karung untuk dipelihara dirumah. Ini sudah lewat jam besuk tapi ia adalah pihak yg menjaga pasien sehingga diijinkan masuk di malam seperti ini
Mikey membuka pintu kamar rawat no 1009,saat sosoknya terlihat para pasien di dalamnya yg berjumlah 7 orang hybrid berusia senja bersorak senang seolah menunggu kedatangannya
"Mikeeeey.... Kami rindu padamu!!!! "
"Duuh padahal baru kemarin malam ia disini tapi rasanya lama sekali"
"Lihat... Anakku bawa buah saat membesuk tadi... kemarilah dan makan bersama ku"
"Cucuku tadi bawa manisan tapi dokter bilang aku tak boleh memakannya, untukmu saja mikey"
"Heey jangan perlakukan mikey seolah ia milik kalian yaa!!!" canda seorang hybrid kambing gunung tua disalah satu ranjang yg membuat isi kamar tertawa
"Berbagilah Toshi" sahut salah satunya yg disetujui dengan kekehan dari yg lain
"Hehehe" mikey hanya tertawa ringan telinga kelincinya bergerak gerak menandakan ia bahagia sembari menutup pintu kamar rawat itu karena sering kali para suster menegur mereka karena terlalu berisik, kemudian menghampiri hybrid yg dipanggil toshi
"Toshi san bagaimana keadaanmu sekarang??" tanya mikey yg sudah menjadi pertanyaan rutinitas harianya jika berkunjung
"Tak ada bedanya, sudah kubilang ini hanya karena usia, jadi lebih baik kita pulang saja... Tak perlu disini... Biayanya pasti mahal... Aku tak tega kau kesulitan mencari uang di kota besar begini" ucap toshi khawatir sembari mengusap pipi anak yg sudah ia urus selama 12 tahun, kian hari pipinya makin tirus membuatnya tak tega
"Aku baik-baik saja kok, jadi toshi san fokus saja pada kesehatanmu" ucap mikey sembari hendak menyimpan roti beserta selai yg sudah ia beli diluar untuk Cemilan toshi dan teman sekamarnya, tapi ia terdiam sebentar melihat beberapa makanan dimejanya, ada beberapa toples salad buah, dan sayur ada juga beberapa kemasan teh herbal yg tampak mahal
"Ini...?? " tunjuk mikey dengan tatapan bertanya, setahunya tak ada satupun yg akan menjenguk toshi san selain dirinya
"Looh bukankah itu darimu?? Dokter siang tadi datang dan memberikanya, dia bilang itu darimu
" ooh ooh... Iya aku lupa hehe" mikey terkekeh walau sebenarnya bukan ia yg membelinya
"Hey Toshi jangan memonopoli mikey sendirian dong" ucap pasien lain dikamar tersebut cukup lantang
"Jika kanzaki san bisa bicara selantang tadi harusnya kanzaki san sudah sehat dan bisa keluar dari rumah sakit" sahut mikey sambil tertawa menghampiri ranjang pasien yg lainnya
"Tapi jika aku keluar tidak bisa melihat mikey lagi" jawab hybrid yg dipanggil kanzaki sembari merajuk membuat seisi kamar tertawa
Kamar 1004 ini berisi para hybrid usia diatas 50 tahunan, Rata-rata mereka dirawat karena penyakit usia tua, bahkan ada yg sudah dirawat selama 2 tahun terkadang keluarga mereka datang membesuk di siang hari tapi sangat jarang ada yg menemani hingga malam, karena itulah kehadiran mikey yg selalu menginap tiap malam menemani toshi san membawa suasana baru ditambah walau usia mikey bisa dibilang 1/3 usia mereka, mikey bisa nyambung bicara apapun dengan semua pasien dikamar tersebut dan sikapnya yg sopan menjadi nilai plus membuatnya sangat disukai dan ditunggu kehadirannya tiap malam, sikap mikey yg mudah bergaul dengan orang tua itu bisa dibilang pengaruh besar dari Toshi san yg merawatnya karena tahun ini toshi sudah menginjak usia 74 tahun
KAMU SEDANG MEMBACA
à contre-courant
FantasyKa... Kau... Omega...?? " "Aku ingin bakat baru, yang berkualitas, cerdas, dan akan naik karena prestasi bukan oleh sensasi. Kudengar kecantikan alami sangat trend belakangan ini.... Aku ingin itu... Aku ingin kalian dapatkan itu akhir bulan ini" ...