Gusion

2.2K 209 9
                                    

.

.

Gusion x Reader

"Jatuh cinta itu...ternyata tidak buruk juga ya."

.

.

Sepanjang jalan menuju ruang utama untuk panggilan misi, Gusion terus memainkan belati di tangannya. Pikirannya sibuk memikirkan misi apa yang kira-kira ia terima kali ini. Pintu ruangan itu Gusion buka dan dapat ia lihat kalau ada Tigreal, Silvanna dan... seorang gadis?

"Ah, kau datang akhirnya." kata Silvanna.

"Segala kehormatan bagi yang mulia Putri Silvanna."

(Silvanna putri atau Ratu, Aut-Kou lupa)

Silvanna mengangguk lalu tatapannya mengarah ke Tigreal. Tigreal yang paham langsung berkata,

"Jadi begini, Gusion, kau akan ditugaskan di sebuah desa dekat sini. Kabar mengenai desa itu sering mendapatkan serangan para abyss. Aku memberikan misi padamu untuk melindungi desa itu bersama (N/k)." Gusion mendecih tidak suka. Dark abyss memang selalu cari gara-gara.

Tapi tatapannya kini mengarah ke seorang gadis yang dari tadi hanya menyimak.

"Dan dia itu.."

"Ya, ini (N/k). Mungkin kau takkan percaya, tapi (N/k) sebenarnya adalah prajurit marksman lama Moniyan. Selama ini dia selalu pergi mengembara, dan baru pulang Dua hari yang lalu." Silvanna menjelaskan. (N/k) hanya tersenyum mendengarnya.

"Tapi pakaiannya..."

"Jangan meremehkan orang, Gusion." Komen Silvanna.

"Aku tidak meremehkannya. Maksudku, apa rok itu tidak membuatnya kesusahan..." Gusion mengkoreksi. Ya, (N/k) memang memakai rok yang panjang.

"Oh, itu ternyata..."

"Jangan khawatir, Tuan Gusion. Pakaian ini sama sekali tidak mengganggu saya." jawab (N/k) tersenyum.

. . . .

"Wah! Kamu menggunakan belati sebagai senjatamu? Keren!!" puji (N/k).

"Terima kasih. Ngomong-ngomong soal senjata..."

"Oh iya! Aku lupa memberitahukannya." kata (N/k) sambil menepuk jidatnya. (N/k) melepas tas besar yang ia bawa itu dari gendongannya dan mengeluarkan senjatanya. Kalau boleh jujur, Gusion mungkin akan mengatakan kalau senjata itu terlihat...erk... bagaimana ya mengatakannya? Terlalu mengerikan?

Sepenggal Kisah [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang