-flash back-
jung, nanti untuk sementara sebelum kau pindah untuk kost, kau tinggal di rumah orangtua nara dulu ya -ucap ny. jeon saat di perjalanan menuju bandara
apa? tidak, aku tidak mau.. eomma kan jaji jika aku akan tinggal sendiri disana -ucap jungkook dengan nada meninggi.
kau mau melawah hah? -ucap ny. jeon meinggika suaranya juga
ya tidak, tapi itu sudah kesepakatan awal -jungkook
kau fikir aku bodoh jung, aku tau kau masih berhubungan dengan anak sialan itu *smirk* berikan handphone mu pada eomma -ny. jeon
ap..apa maksud eomma, tidak aku tidak mau -jung melawan
eoh kau melawan? kau tau bukan apa yang akan terjadi pada anak itu jika kau melawanku -ny. jeon, dan dengan ragu jungkookpun perlahan memberikan handphonenya pada ny. jeon, dan tak lama
pletak *bunyi barang patah* membuat jung buru-buru melihat ke sumber suara
yak eomma, apa-apaan eoh? kenapa eomma patahkan kartu ponsel ku? -jungkook
apa? memangnya kenapa hah? handphonmu juga sudah ku riset, tak adalagi nomor gadis itu disini, dan ini.. *menyerahkan sebuah kartu baru* pakai itu, eomma sudah mendaftarkan nomor eomma, appa, dan nara disana -ny. jeon
eomma tap.. -ucapan jungkook terpotong
tak ada bantahan, dan jika aku tau kau mencoba menghubungi perempuan itu, tamatlah riwatmu jung, kau dengar, aku akan membuat hidup gadismu itu hancur *smirk* -ny. jeon
yeobo sudah kau ini, jangan sampai keterlaluan begitu, cukup kita jauhi mereka sepeti ini, jangan merusak hidup orang lain -ucap tn. jeon yang akhirnya angkat bicara
jung akhirnya hanya bisa diam dan menatap keluar jendela sambil sesekali air mata jatuh membasahi pipinya.
maafkan aku yn hiks.., aku berjanji suatu saat aku akan kembali ke korea dan mencarimu, aku janji aku akan sukses disini hiks.., aku akan mencari kerja dan membuat rumah sakit dimana kau dan aku bisa bekerja bersama, aku akan memerikan hidup layak untukmu, persetan dengan orangtuaku, ku mohon tunggu aku dan jangan membenciku yn-aah hiks -ucap jungkook dalam hati.
sesampainya di bandara, merekapun menuruni mobil dan mulai memasuki bandara, disana terlihat jelas nara dan kedua orangtuanya tengah tersenyum menatap kedatangan keluarga jeon.
hai sayang..maaf kalian menunggu lama ya - ucap ny. jeon sambil memeluk nara
tidak eomma-nim hehe, kami juga baru saja sampai -nara, kemuadia mereka semuapun saling bersalaman dan mengobol, sedangkan jungkook lelaki itu hanya diam, tanpa menanggapi satupun omongan nara.
jung..kau baik baik saja -ucap nara kali ini dengan menggoyangkan tubuh jk, membuatnya terkaget
akhh kau bisa diam -ucap jung berteriak memuat nara seketika terdiam takut, jungkookpun yang menyadari hal itu langsung buru-buru memegang bayu nara
ma..maaf nara aku..aku tidak bermaksud, aku..aku hanya sedang banyak pikiran.. ya..aku sedang memikirkan bagaimana aku disana tanpa kedua orangtuaku -ucap jung berbohong, narapun akhirnya mengganggukan kepalanya dan mulai tersenyum ke arah jk
maaf ya, aku mengganggumu, kalau kau mau kau bisa menganggap eomma dan appaku sebagai orangtua mu juga jung, lagi pula kita akan segera menikah, jadi tak ada salahnya kau melakukannya dari sekarang -nara
ah ne, kau benar nara hehe terimakasih, aku..aku akan mencobanya -jungkook.
setelahnya merekapun mulai berpamitan, nara dan keluaranya ditambah jungkooklah yang akan pergi, sedangkan kedua orangtua jungkook, mereka menetap di korea.