capt. 8

199 14 0
                                    

taman anjing? -yn, tae pun mengangguk

aku ingin bermain bersama anjing yang ada disini sambil memakan ice cream, ayoo - tae

akhirnya merekapun turun dan menyusuri taman itu, namun sedari tadi tak ada anjing yang mereka temukan karena meman kondisinya sedang mendung, itulah yang membuat yn tak habis pikir dengan tae yang memaanya kemari.

kemana perginya para anjing? -tae membuka suara

tentu saja mereka di rumanya, kau tak lihat ini sudah mendung, kita sudah jalan cukup jauh tae nanti hujan -nasehat yn

tapi aku mau main dengan anjing *cemberut* -tae

iyaa, aturan kita pergi ke rumah anjing bukan kemari -yn

tapikan aku ingin makan ice cream... ah itu tukang ice creamnya ayoo -ucap tae dan menarik yn, ynpun hanya pasrah mengikuti tae.

sesampainya mereka di depan tukang ice cream taepun ingin memesan ice cream vanila namun bersamaan dengan seorang namja yang dapat di lihat usianya lebih tua dari keduanya yg memesan rasa yang sama

rasa vanilanya tinggal 1 saja, apakah salah satu dari kalian ingin rasa yang lain ? -tanya sang penjual kepada tae dan namja tersebut, pasalanya taehyung memesan 1 vanila san 1 lagi cookies&cream, sedngkan lki-laki itu memesan 1 ice cream vanila.

ah hyungnim, maaf bisakah jika ice cream vanilanya untuk ku? -tanya tae sopan

tapi kekasihku menginginkan rasa itu, bisa-bisa dia akan marah padaku -ucap namja tersebut

ah tapi hyungnim istriku sedang hamil ia menginginkan rasa vanila -alasan tae dan langsun menarik pingang yn, yn yang kaget dengan alasan taepun tersenyum kikuk  dan menatap tae dengan membelalakan matanya meminta penjelasan

yakan sayang? -tanya tae mengelus perut rata rata yn

 uhh anak appa ingin rasa vanila yaa -ucap tae sambil mengkode yn, yn yang pahampun tersenyum dan menatap penjual ice cream dan namja itu

ah iya, bisakah oppa memberikannya untuk kami? -yn

tapi ku lihat perutmu masih rata -ucap najma itu

ah itu istriku baru hamil muda tapi sudah mengidam, lagi pula kau untuk apa melihat-lihat perut istriku hyung? -ucap tae sedikit meninggikan suaranya di akhir

ah tidak bukan begitu maksud ku, yasudah daripada berdebat tak apa aku beli rasa coklat saja - ucapnya mengalah, setelah mendapatkan ice cream itu sang namjapun pergi dari sana. 

ini untuk kalian -ucap sang penjual menyerahkan dua ice cream yang di terima tae.

ini uangnya -tae

cukup bayar 1 saja, ice cream vanilanya ku beri geratis untuk istrimu karena sedang mengidam -ucap sang penjual ice cream, yn tersenyum paksa mukanya sudah memerah menahan malu atas apa yang tae lakukan

benarkah? ah terimakasih ajjushi, wah nak kau pasti akan senang jika bisa menikmatinya langsung *mengelus perut yn*, kalau begitu kami pergi dulu, sekali lahi terimakash ajushii, ayo sayang -ucap tae 

ya semoga anak kalian sehat-sehat dan kalian bersama sampai tua nanti -ucap sang penjual ice cream, merekapun mengangguk ramah sambil memakan ice cream dan meninggalkan tempat itu dengan tangan tae yang masih setia berada di pinggang yn, setelah dirasa cukup jauh yn pun mengentikan langkahnya dan menatap tae tajam.

apa? - tanya tae dengan wajah tanpa dosa

apa katamu? lepaskan tangan mu bodoh -kesal tn menepis tangan tae dari pinggangnya.

TAKDIR [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang