TAKDIR [END]

capt. 40

niat awal yn pulang kerumah adalah untuk menenagkan dirinya, tapi siapa sangka baru sebentar ia mendudukan dirinya di sofa yang terdapat di kamarnya dan tae rasa mual mulai menyerangnya, yn pun dengan cepat berjalan ke kamar mandi, hal itu terjadi terus menerus hingga sekitar 30 menit berlalu yn sudah terduduk lemas di samping wastafel, maid yang awalnya ingin memberikan yn juspun mendengar hal itu menjadi sangat khawatir, dan terpaksa 2 orang maid dan beberapa bodyguardpun masuk ke kamar tersebut untuk mencari yn, sedangkan maid lainnya mencoba mengubungi tae.

astaga nyonya, nyonya ayo bangun kita ke kasur -ucap maid , dengan sigap salah satu bodyguardpun membopong yn ke kasur.

nyonya, ini minum dulu -ucap maid yang datang membawa air mineral dan langsung di minum oleh yn.

nyonya sabar ya, kami sedang mencoba menghubungi tuan -maid

taehyung? percuma ajhuma, dia tidak akan mengangkatnya - ucap yn terseyum hambar. sang maid dan bodyguardpun saling menatap bingung.

ah ajhuma bisa ambilkan aku makanan, emm dan susu ku? -ucap yn mengalihkan topik, dan maidpun mengangguk

aku sudah lebih baik, kalian boleh pergi, aku ingin sendiri.. ah iya sebelumnya tolong ambilkan tas ku, disitu ada vitamin dan obat pereda mual -ucap yn. mendengar perintah yn akhirnya semuapun menganguk pasrah dan berlalu dari sana.

skip, setelah memakan sup, meminum susu dan vitamin, yn pun berusaha untuk tidur, tapi hasilnya nihil, pikirannya terus melayang entah kemana membuatnya tak bisa beristirahat barang sebentar.

huft..apa yang akan terjadi setelah ini.. kenapa masalahnya bisa jadi serumit ini, kenapa dengan bodohnya aku tidak mencari tau tentang masalalu tae..aegi-aah, eomma jhongmael mianhae*mengelus perut* , eomma janji apapun yang terjadi nanti, eomma dan appa akan selalu ada untuk aegi hiks..dan aegi tidak boleh meninggalkan eomma dan appa, aegi harus janji untuk tetap tumbuh di perut eomma sampai nanti aegi bisa melihat dunia, aegi harus jadi anak yang sehat, pintar dan mencintai eomma dan appa tentunya hihi hiks, eomma janji secepatnya eomma akan beritahu appamu mengenai kehadiranmu, kau pasti senangkan hiks, - gumam yn

 aku meridukan mu tae hiks, ku mohon pulanglah.. aegi juga pasti merindukanmu, kita bicarakan semua baik-baik, aku yakin ini hanya salah paham  -ucap yn dengan nafas yang masih tersenggal.

hari berlalu yn pun mulai aktif membawa nara pergi sesekali, namun siapa sangka bahwa tae yang sudah beberapa hari tidak pulang kerumah untuk menengok keadaan sang istri justru tak pernah absen untuk selalu berada di sampingin nara, bahkan tak jarang tae menyempatkan mampir ke rumah sakit pagi-pagi sebelum yn memulai terapinya, hal itu tentunya membuat yn selalu tersiksa, dan mati-matian menyembunyikan hal itu, tidak hanya tae, jungkookpun tak pernah absen untuk menamani yn, entah apa maksud lelaki itu, sudah berkali-kali yn menyuruhnya berhenti, tapi jung tetap pada pendiriannya yaitu " kembali membawa yn ke pelukannya" bahkan sangking seringnya jung menemani yn saat ini nara sudah tidak lagi risih dengan kehadiran jungkook, nara bahkan berfikir bahwa jungkook adalah kekasih yn karena jungkook selalu mengekori kemanapun yn pergi. ya memang benar, bahkan tak jarang junglah yang memenuhi keinginan ibu hamil itu, jung selalu sedia untuk yn. hal itu pastinya membuat hati seorang Kim Taehyung menjerit dan semakin menjadi.

sebenarnya salah satu alasan mengapa tae tak pernah absen menemui nara adalah untuk melihat kondisi yn, ya apalagi yang tae bisa lakukan, jika ia mengecek yn melalui GPS maka yn pun akan mengetahui keberadaanya dan jika tae memantaunya melalui cctv, psti ada notif yang masuk melalui hp yn, ego tae terlalu besar untuk dikalahkan, bahkan dengan dirinya sendiri.

seperti contohnya hari ini, entah mendapat ide gila dari mana, nara mengajak tae, yn dan juga jung untuk piknik bersama di minggu pagi yang cerah ini, kata nara ia ingin sekali "double date", yn pun memenuhi keinginan nara dengan syarat mereka akan pergi dengan mobil, dan narapun dengan ragu menyanggupinya, nara sudah berani menaiki mobil walaupun ia sedikit berkeringat saat mobil itu melaju, tapi lihatlah.. karena keinginannya yang kuat akhirnya mereka sampai di sebuah taman kota, dan disanalah rencananya mereka akan melakukan "double date".