👑Bag. 4👑

1.4K 117 6
                                    

Dikelas Junghwan masih memikirkan cara untuk meminta izin kepada orangtuanya mengikuti audisi di SYMG Entertainment itu sampai dia tidak memperhatikan pelajaran.

"Junghwan apakah kau paham?" Tanya sang guru namun Junghwan tidak menggubris nya karena dia masih melamun bahkan sekarang dia diperhatikan oleh semua anak anak dikelas.

Sang guru pun menghampiri Junghwan untuk menegurnya tapi saat sampai dimeja Junghwan dia menemukan coretan coretan kertas yang membuat Sang guru pun menegur pelan Junghwan.

"Lee Junghwan jika ada masalah kamu bisa berkonsultasi kepada Ibu" ucap sang guru lembut membuat Junghwan tersadar dari lamunannya.

"Ah maaf Ssaem saya tadi sedikit ada masalah dirumah,maaf kan saya ssaem" Junghwan membungkukkan badannya 90 derajat meminta maaf kepada sant guru karena tidak memperhatikan pelajarannya.

"Tidak apa apa,jika kau ada masalah kamu bisa ke ruangan ssaem untuk berkonsultasi" Tawar sang guru kepada Junghwan dan di angguki oleh Junghwan.

"Baik ssaem nanti saat istirahat saya akan ke ruangan ssaem" jawab Junghwan dan duduk kembali memperhatikan pelajaran tanpa sadar dia telah diperhatikan oleh seorang pria di sana.

'setidaknya kau harus jadi milikku Lee Junghwan' monolog sang pria.

👑👑👑

Junkyu serta  sedang beristirahat karena olahraga pagi ini adalah lari dan Junkyu tidak diperbolehkan berlama lama untuk berlari jadi Jihoon pun menemani Junkyu.

Saat mereka berdua sedang ber asik asik istirahat terdapat Bola yang mengarah ke mereka lebih tepatnya mengarah ke Jihoon dan mengenai kepalanya.

'DUAK'

'AKKKH'

Jihoon tak sadarkan diri setelah terkena Lemparan bola basket itu, Junkyu yg senpat panik langsung mengarahkan pandangannya ke lapangan dan melihat Hyunsuk orang yang melempar bola itu hanya melihat mereka saja tanpa membantu? Padahal Jihoon pingsan! Ah Junkyu ingin sekali memerahinya namun dia masih panik dan saat itu juga ada Noa datang.

"NOA!" Teriak Junkyu memanggil Noa membuat semua yang ada di lapangan dan koridor kelas melihat Junkyu.

Noa yang merasa terpanggil pun menghampiri Junkyu dan Jihoon yang masih tergeletak dengan sangat memprihatinkan,kepala di bawah kaki diatas,untung pakai celana coba kalau pakai rok:)

"Ada apa kyu?" Tanya Noa saat tiba didepan Junkyu.

"Bantu aku membawa karung beras ini,salahkan Seorang Pria yang tak bertanggung jawab dan membuatnya pingsan" ucap Junkyu agak keras menyindir Hyunsuk.

Noa yang mendengar hal tersebut tanpa basa basi langsung menggendong Jihoon untuk membawanya ke UKS, Junkyu pun mengikuti mereka.

👑👑👑

Dikelas 11 A

"Jadi begitu anak anak,apakah sudah jelas dengan apa yang bapak ajarkan tadi?" Tanya sang guru

"Sudah jelas Ssaem!" Ucap sekelas serempak

"Baik kalau begitu bapak bentuk kelompok untuk praktikum besok.
Kelompok pertama Doyoung,Yedam,Ryujin,Yoora.
Kelompok kedua Haruto, Chaeryong dan blablablabla"

"Sudah sampai disini saja kelas bapak, sampai bertemu minggu depan" pamit sang guru meninggalkan kelas.

"Doy,lo sekelompok ama gua. Besok kerja kelompoknya di rumah gua aja kata Ryujin gitu." Ucap Yedam kepada Doyoung.

"Ya" jawab Doyoung singkat dan Yedam pun pergi bersama Ryujin dan teman temannya ke kantin.

👑

👑

👑

Tbc...

Hai Readers tercinta<33

Maaf ya aku lama banget update nya,
disamping aku sibuk, pekerjaan aku juga banyak banget jadi gak sempet buat update dan bikin cerita.

Huhu padahal aku kangen sama kalian:"(

Oh ya jangan lupa Voment nya ya🤗

Makasih udah nunggu dan dukung cerita aku.

Satu vote daru kalian sangat berharga untukku😚

Love you all

24-01-2022

(Tahap Revisi) The Heirs||Treasure GS{Ft Svt Gs}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang