second love; markhyuck x nohyuck

ended

dont fallin in love with wrong people.

***

Disini, mark, jeno, yeonjun, changbin, dan changmin berdiri. tepat didepan kantor milik jaehyun.

menunggu kehadiran yeji yang katanya akan membuat keributan disekitar sini.

"itu dia." kata jeno, menunjuk seorang perempuan yang berdandan layaknya karyawan kantor, yang baru keluar dari dalam gedung kantor milik jaehyun.

"gua sama jeno biar ngikutin dia, lo bertiga jaga disini karena takut nanti dia lakuin sesuatu." kata yeonjun.

semuanya mengangguk, lantas jeno masuk kedalam mobil dibelakang mereka, yang dikendarai oleh yeonjun, dan mulai mengikuti mobil yang ditumpangi yeji tadi.

entah kemana tujuan mobil itu, mereka terus mengikutinya. walau berkali-kali hampir kehilangan.

menundukkan kepala, jeno juga yeonjun ternganga tatkala yeji memasuki kantor polisi. keduanya menunggu diluar, takut takut perempuan itu menyadari kehadiran mereka.

sekitar satu jam berlalu, yeji keluar dari kantor polisi, tetapi tidak sendirian— bersama yeri.

"tuh, udah gua bilang emang yeri dalangnya." bisik jeno.

ckrek

yeonjun tentu tidak ingin membuang kesempatan, ia segera memotret keduanya.

ketika kedua orang itu pergi, mereka kembali mengikuti. tetapi tidak mengikuti yeji— beralih mengikuti yeri.

jeno yakin, memang yeri lah yang sudah melakukan rencana gila ini. jelas jeno tahu orang sakit hati bisa melakukan hal apapun.

yeri ternyata tidak pergi ketempat lain, ia justru kembali ke kantornya.

keduanya saling tatap, sebelum yeonjun membuka suara. "mau cari yeji?"

"kita disini, gimana bisa?" tanya jeno, lantas yeonjun memberikan i-Pad nya.

"tadi gua keluar buat pasang pelacak, jadi gua tau dimana mereka."

"gila, pantesan kakak gua tergila gila sama lu."

yeonjun hanya tertawa, "gimana nih?"

"ngga usah, kita masuk kedalem aja buat ketemu yeri."

"hah?"

"gua ada ide," kata jeno, lantas mulai berbisik pada yeonjun, sebenarnya ia tidak perlu berbisik, tapi tidak tahu kenapa rasanya berbisik enak aja. "gimana?" tanya jeno.

"jadi gua kedalem, terus ngobrolin soal kerja sama? tapi kan mark ngga disini?!"

jeno tersenyum, "kita telfon, karena kita udah punya bukti foto, kakak gua pasti sekarang percaya."

yeonjun hanya mengangguk, lantas menelfon mark untuk segera datang kesini.

tidak lama, hanya dalam dua puluh menit, mark mengabari jika ia sudah sampai di kantor yeri, dan kini yeonjun keluar dari mobil untuk menemui mark.

"gimana?" tanya yeonjun.

"itu bener?" tanya mark memastikan.

yeonjun mengangguk, mengerti jika maksud mark adalah foto yang ia kirimkan. foto yeji dengan yeri.

"gua juga udah kirim ke cewek gua, dia bisa nyari data orang cuma pake foto aja."

mark mengangguk, memang ryujin sangat hebat.