Hari ini sekolah mengadakan jalan sehat Setelah Minggu lalu diadakan Penilaian Tengah semester.
" Aaa gue belum telat kan " teriak seorang perempuan dari luar pintu kelas dan seketika semua menoleh ke padanya "hehe sorry "
" Belum ji bentar lagi "
Suara ponsel Sesya berdering gadis itu membukanya dan melihat pesan dari Satya, yang katanya bentar lagi mulai dan dia menyuruh untuk cepat ke lapangan.
" Keluar yok udah mau jam 7 nanti telat. " Ajak Sesya kepada teman kelasnya.
Di lapangan utama sekolah sudah di penuhi oleh murid decelis academy dari kelas 10 sampai kelas 12. Semua memakai seragam olahraga
" Tesst hallo semua selamat pagi, ya anak anak sebelum berangkat mari kita berdoa terlebih dahulu, berdoa selesai" Ucap seorang guru olahraga.
" Anak anak rute jalan sehat kali ini dari sini ke kiri melewati lapangan tentara kemudian kembali ke sekolah lagi oke di mulai dari kelas 10-1 silahkan " lanjutnya dan semua murid sudah bersiap-siap.
disisi lain ada dua gadis asik dengan dunianya sendiri, mengobrol saat guru sedang berbicara.
"Sst syaa tengok samping Lo "
Jisel berbisik ke gadis yang di sebelahnya memberi tahu siapa orang yang ada di sampingnya.
"Ooh si hama "batin gadis itu.
Si hama adalah sebutan Sesya untuk Satya." Udah ah yuk jalan " tanpa mempedulikannya gadis itu berjalan meninggalkan jisel, Karena sudah waktu kelas 10-3 berjalan.
"Gue di tinggal"
_______________
Di perjalanan Satya tak henti hentinya Satya mengganggu Sesya sampai gadis itu muak lalu mendiamkannya."Adeek "
Panggilnya tapi tidak ada balasan."Dekk Sese " panggilnya lagi sambil menusuk-nusuk pipi Sesya.
"Apa udah jalan aja awas nyandung tu kan gue bilang juga apa " omongan Sesya menjadi nyata Satya tersandung batu.
" Aduhh sialan batunya ngalangin jalan " Satya mengaduh lalu tersenyum tipis melihat Sesya.
"Haha Salah sendiri ga bisa diem" batin Sesya kemudian melanjutkan jalan.
15 menit berlalu
" Dek bawa minum ga "
"Bawa ini ambil aja di tas sekalian bawain " Satya mengangguk lalu dirinya mencari botol minum di dalam tas.
"Sialan Lo ji gue buang nih " secara tiba-tiba jisel melemparkan tasnya ke Jino.
" Awas kalau Lo buang gue ga mau bantu tugas Lo" ancamnya.
di perjalanan tiba-tiba satya menggandeng tangan sesya secara diam-diam. Degup jantungnya berdetak kencang.
" aduh satya please ini ya cara lo supaya gue mau nerima lo lagi" batin sesya. Teman temannya tidak menyadari karena Satya dan Sesya bejalan di belakangnya.
" ehem sat kalau mau pacaran mending jangan di sini di tempat sepi aja sana " ucap Sean ketika melihat kearah belakang.
" kasihan kita yang jomblo ini " sahut Hana
Sesya menoleh ke belakang ketika ia mendengar suara temannya. Dan lansung melepas gandengan Satya.
Sebelum Sampai ke sekolah Sesya dan teman temannya mampir ke indoapril untuk beli makanan ringan dan minuman.
Dan Nasib 4 cowo hanya menurut kemauan 3 gadis itu. ya seperti sekarang masing-masing membawakan kantong keresek yang berisi makanan.
Sampainya di sekolah mereka tidak langsung ke lapangan. Melainkan duduk berlesehan di luar kelas sambil memakan camilan nya
" Guys mau ke lapangan ga sapa tau kita dapet hadiah " ucap sesya
"Ga ikut gue titip kupon aja ya, gue mau tidur" jaan menyerahkan kuponnya diikuti jino dan satya.
________________
Di lapangan suasana sangat ramai selain jalan sehat juga ada game dan Pertunjukan kecil seperti Band.Belum kunjung nomer undiannya di sebutkan Sesya beralih ke kantin membeli makanan atau sekedar duduk.
"Cape banget ga si dari tadi nunggu kaga dapet hadiah" ucap Sean kemudian meminum jus mangganya.
" Iyaa eh "
" Hallo boleh gabung kayanya seru nih" seorang gadis cantik dengan rambut panjang yang tergerai indah menghampiri mereka.
" Sok akrab bengaet si ni anak" bantin sesya kemudian dengan terpaksa Sesya menyapa " Loh hai laura apa kabar ?"
Laura adalah teman SMP Sesya tapi dia tidak cukup dekat dengannya.
" Baik kok Lo sendiri? "
" Baik juga, kenalin dia temen SMP gue namanya Laura" Sesya memperkenalkan Laura ke pada Hana dan sean.
"gue kok baru liat lo kemana aja lo ra? "
" gue ga keluar kelas se " balasnya.
" ra lo kelas apa ?" gantian
Jisel yang bertanya."gue kelas 10-2"
mereka mengobrol dan juga saling melempar lelucon dan berakhir tertawa sampai jam pulang sekolah selesai.
__________________
Sekarang pukul 2 sore, Waktunya pulang sekolah tiba. Di sebuah halte depan sekolah seorang gadis duduk seraya mengayunkan kakinya." Kok lama si gue lumutan nih disini"
" I'm sorry baby "
Cowo itu memakaikan helm ke Seorang gadis yang ada di depannya kemudian mengkaitkan pengait helm.
" satya mampir ke mini market dulu ya gue mau beli sesuatu lo pasti tau lah gue mau beli apa"
" tau lah sesya ice cream kan beli satu aja nanti lo sakit" jawab satya lalu mencubit hidung sesya.
Satya melajukan motornya dengan pelan sampai tujuan.
" daah istirahat ya se tidur nyenyak see you " ucap seorang laki-laki ketika sudah sampai di depan rumah seorang gadis yang bernama sesya itu.
" satya hati-hati ya daah" Satya mengangguk lalu tersenyum tipis seraya mengusak rambut sesya.
Sesya yang diperlakukan seperti itu langsung Marah karena rambutnya yang tertata rapi seketika berantakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Meet Again || Complete ✓
Teen FictionKamu percaya Takdir ? Ini Takdir Aku bertemu dengannya lagi setelah 3 Tahun Kami berpisah dan Di pertemukan kembali di Sekolah menengah Atas. Aku sebenarnya sangat terkejut tapi aku pasrah dengan takdir ku . Banyak rintangan yang kami lewati, Dul...