suasana sore hari yang romantis dilihatnya dari Dua orang yang saling beradu air.
" Satya yak jangan lagi " teriak Sesya ketika dia diangkat dan di ceburkan ke dalam air.
" Hahaha eh ga kena " Sesya tak mau diam dia membalaskan dendam nya dengan menyiratkan air ke arah satya secara terus menerus.
Sesya bekum puas, gadis itu mengambil ember yang terisi air lalu menuangkan ke badan Satya.
"Dunia berasa milik berdua ya kita ngontrak" itu Sean ketika melihat adegan romantis Sesya dan Satya.
"yang pesen kepala eh kelapa ini sudah ada" ucap Felix seraya meletakan 2 kelapa di atas meja. Lalu diikuti Ian dan Haikal.
"Panggil tu duo s kesini suruh istirahat dulu udah 4 jam loh mereka main air "
Dengan mendengar intruksi dari haikal, Sesya Dan Satya menyudahi acara bermain mereka.
_________________
malam harinya di kamar Haikal Semua orang berkumpul dengan barang bawaan mereka masing-masing.
" Eh syaa nanti beli aksesoris yuk sama makanan atau baju buat oleh-oleh orang rumah" ucap aura
"Oke Mama gue juga pesen Bakpia" balas Sesya.
"ayok makan malem dulu Gue pesen kepiting nih" Felix mengajak untuk makan terlebih dahulu sebelum pulang. setelah itu Semua orang pergi mwnuju cafe.
" uwaaah piting "
" Sini gue bantu makan" ucap Satya kemudian menyuapi ke gadis yang ada di sebelahnya.
" Ahh sialan Satya Jangan di sini " ucap Jaan.
" Maafkan Hehe"
Acara makan di di malam hari telah selesai mereka sudah bersiap-siap untuk pulang. tapi Sesya menyakal
" Jangan pulang dulu ini juga masih jam 8 mending buat api unggun kecil sambil nyanyi setuju ga"
" setuju oke Felix Jino bantuin gue ambil kayu " ucap Haikal dan langsung di iyakan oleh mereka.
" Yang cewe sini bantuin gue ambil karpet gitar sama drum box di kamar gue" gantian Ian yang menyuruh untuk mengambil barang.
" Nih kayu nya udah siap pada punya korek ga lu pada" ucap Felix yang lain menggeleng. " Duh kalian nih"
"Gue punya nih" ucap Sean seraya menyodorkan sebuah korek apa ke Felix.
Api unggun sudah nyala saatnya bernyanyi sambil menikmati langit malam dengan bulan yang menemaninya.
"Kak Ian nyanyi lagi ayok" ujar Hana
"Gak gak jangan gue lagi haikal tu " Ian menolak lalu berpindah tempat dan duduk di dekat Haikal.
"Gue aja " itu Satya dia langsung berdiri lalu duduk di dekat Felix.
" Kak Tau lagu ini gak kak " felix tersenyun ketika membaca judul lagu yang ada di ponsel Satya.
" gue tau "
i just really love you
you're the only reason why i really love you
when i see you smile i just can't get enough and i can't live without you
baby i just really love you
lagu dengan judul 좋으니까 (Because it's good) dari Changbin-Felix StrayKids.
Saat Satya bernyanyi pandangan Sesya terus mengahadap ke arah Satya tanpa mengedipkan matanya.
"Se jangan bengong se hehe "
Satya menyadarkan Sesya yang sedari tadi bengong melihatnya dengan tersenyum sangat manis.
_________
Sekarang pukul sepuluh Malam Semua orang sibuk berberes kecuali Sesya dan Satya. Mereka berdua Jalan-jalan di bibir pantai.
" Se maafin gue ya"
" Lo udah bilang berapa kali ngucapin maaf, udah lah sudah berlalu kok dan Lo jangan lagi ngucapin permintaan maaf gue sampe bosen tau dengernya" ucap Sesya pajang lebar dan hanya di balas kekehan dari cowo di sebelahnya.
" Se tau ga si gue sekarang gamau jauh dari Lo gue pengen sama Lo terus dimana pun dan kapan pun itu, SE gue suka sama Lo dan tolong jawab perasaan gue" Satya berucap sambil menghadap Sesya.
"Eh Satya e-eh gue, eh maaf belum bisa eum mungkin satu taun lagi gimana sekalian Lo rasain yang gue rasain dulu waktu ngejar Lo " Satya terdiam ketika mendengar yang di katakan Sesya.
"Oh begitu ya se jadi Lo balas dendam nih ya ceritanya haha" Satya menggelitiki Sesya.
" Satria udah gue cape Oh ya nanti satu taun lagi Lo pasti tau kok jawabanny jadi tunggu aja ya dan janji Lo jangan Deket sama siapa siapa" Sesya mengacungkan jari kelingkingnya dan menautkan pada jari kelingking Milik Satya.
" Janji se kamu juga " Satya mencubit hidung sesya lalu berjalan dengan bergandengan tangan menuju ke penginapan.
" Udah pacarannya mau pulang ga ? Tanya Haikal dan langsung mendapat pukulan ringan dari sesya.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Meet Again || Complete ✓
Teen FictionKamu percaya Takdir ? Ini Takdir Aku bertemu dengannya lagi setelah 3 Tahun Kami berpisah dan Di pertemukan kembali di Sekolah menengah Atas. Aku sebenarnya sangat terkejut tapi aku pasrah dengan takdir ku . Banyak rintangan yang kami lewati, Dul...
