"Yeh anying judes banget" teriak devano ketika mereka telah menjauh sedangkan yang lain hanya tertawa
"Gue cabut dulu" ujar Nando berdiri seraya merapihkan bajunya
"Kemana?" Tanya devano
Nando mendekat dengan jari telunjuk maju mundur yang artinya menyuruh devano lebih dekat, ketika telinga devano sudah tepat berada di depan mulut Nando, dia berbisik
"Jones ga perlu tau, nanti iri hahahaha"
Dengan cepat devano menjauh kemudian melempar Nando dengan kulit kacang yang sedang ia makan "sialan Lo"
***
Nando berteriak ketika melihat orang yang sedari tadi ia cari tengah berjalan sendirian ke arah kelas nya"Sayang!"
Alicia menoleh kaget "h-hah?!"
Nando berlari kecil sambil tertawa "mm maksud ku hai Alicia"
"Jangan gitu nan, aku malu. Ini sekolah jangan panggil sayang" ujar nya dengan wajah memerah
Memang, meskipun Nando adalah pacar Alicia, tetap saja ini sekolah artinya banyak perempuan yang tidak suka dengan kedekatan keduanya. Apalagi Alicia mempunyai masa lalu yang cukup buruk dan Nando salah satu cowo populer di sekolah ini karena ketampanannya
Nando hanya menyengir "sorry"
"Mm nan, kamu mau ngomong sesuatu?" Tanya Alicia dengan wajah polosnya
"Enggak"
"Terus"
"Apanya"
"Kamu apanya?"
"Kamu?"
"Kan kamu yang manggil aku duluan Nando"
"Biasa aja dong mukanya, ko merah hahaha"
"Yaudah aku masuk nih" ujar Alicia mengancam
Nando menahan tawa nya "Masuk kemana?"
Dengan cepat Alicia memutar tubuh untuk menghadap Nando dengan mata melotot "Nando"
Masih menahan tawa nya "Apa sayang"
"Aku mau masuk" ujar nya kesal
"Ya-yaudah kenapa ga masuk? Mau aku anter sampe dalem?"
"Gak" ucap Alicia kesal dengan menghentak hentakan kaki nya
Dari kejauhan seorang perempuan yang di yakini satu tingkat lebih tinggi dari Alicia tersenyum kecut. Dia tau ini semuanya palsu, ini hanya sebuah permainan yang dia perankan sebagai tokoh kedua nantinya
Dengan sengaja perempuan itu berjalan tergesa gesa dengan sebotol jus tomat di tangannya hingga akhirnya
BRUKKK
"Eh sori sori" ucap perempuan itu
Nando yang melihat itu langsung menghampiri Alicia "cia kamu gapapa? Baju kamu kotor"
Alicia menepuk baju putih nya yang terkena tumpahan jus "gimana ini"
Sedangkan tanpa sepengetahuan keduanya perempuan itu tersenyum penuh kemenangan. Tak lama Nando melihat siapa yang sengaja menumpahkan jus pada pacarnya. Ia menatapnya cukup lama hingga sang perempuan berkata tanpa bersuara yang masih bisa Nando mengerti lewat gerakan bibirnya
"Aku akan membongkar nya" setelah mengatakan itu perempuan itu pergi begitu saja
Rahang Nando mengeras menandakan dia sangat marah
"Cia"
Alicia menoleh pada Nando karena mendengar panggilan nya
"Cia?"
"Aku mau panggil kamu cia"
"Mmm baiklah"
"Sebaiknya kamu ikut aku" Nando menarik tangan Alicia tanpa menolak sedikitpun
Ternyata Nando mengajak Alicia ke loker, mengambil Hoodie berwarna navy milik nya kemudian Nando melepas seragam putih miliknya dan diberikannya pada Alicia
"Sekarang kamu ganti baju"
"T-tapi nan, ini baju kamu"
"Gausah bantah cia, sekarang kamu ganti baju kamu. Gak perlu mikirin aku, aku nanti pake Hoodie ini"
"T-tapi..."
"Cepet alicia, bentar lagi bel masuk bunyi"
Dengan berat hati Alicia menurut, dia memakai seragam milik Nando yang untungnya hanya sedikit kebesaran dan tidak ada yang menyadarinya hingga bel pulang sekolah berbunyi
*****
Di perjalanan pulang, Alicia terus meminta maaf karena memakai baju Nando"Nan maafin aku"
"Kamu udah bilang maaf 10kali"
"Kamu hitung tiap kali aku ngomong maaf nan?" Dan dibalas anggukan oleh Nando
"Kenapa?"
"Karena aku sayang kamu"
"Hah?!"
"Kamu budek"
"Aku gak budek"
"Buktinya tadi gak denger"
"Gak"
"Cia peluk"
"Hah?!"
"Tukan budek. Pacar aku budek"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Want You
RandomAlicia gadis berumur 16 tahun. Terlahir dari keluarga berada namun dirinya tidak pernah merasakan kasih sayang penuh kedua orang tua nya Sejak kecil Alicia mempunyai kelebihan yang tidak biasa namun orang tua nya selalu menganggap dia mempunyai keku...