DIJODOHIN SAMA PAK GURU [✓]

𝐷𝐽𝑆𝑃𝐺 18+ [𝑇𝑒𝑟𝑏𝑢𝑎𝑖?]

Warning🔞🔞
Mengandung unsur dewasa, jadi bagi yang masih di bawah umur silahkan di skip. Bijaklah dalam membaca.

Jangan lupa tinggalkan jejak untuk cerita ini, entah itu vote atau koment, jika kalian mau cerita ini cepet up.

Happy Reading 🌹💜

"Lepaskan aku! Kenapa kau melakukan ini!" bentak Y/n kesal.

"Kau yang memulainya, aku hanya ingin meneruskannya," balas Jungkook pelan. Ia menunduk sambil mengendus leher jenjang Y/n, membuat istrinya itu tiba-tiba menangis.

Jungkook terhenti dengan tatapan intens pada Y/n, "kenapa menangis?"

"Aku bilang, aku tidak mau! Kenapa kau memaksa?" ucap Y/n sesegukan.

"Lepaskan aku brengsek! Aku benar-benar akan menghabisi mu jika kau berani menyentuhku," batin Y/n kesal. Tangisan itu hanya tipuannya agar Jungkook luluh, lalu membebaskannya.

"Kenapa tidak mau? Bukankah suami istri selalu melakukan ini?"

"Aku... Aku masih pelajar, bagaimana kalau aku hamil?"

Jungkook hanya diam. Ia membuka laci nakas lalu mengambil alat kontrasepsi dari dalam sana.

"Kau lihat? Aku akan memakai ini, kau tidak akan hamil," jelas Jungkook membuat Y/n makin hilang akal.

"Pria ini benar-benar sudah tidak waras! Apa yang harus kulakukan? Bagaimana caranya lepas dari sini? Air mataku saja tidak mempengaruhinya," ucap Y/n membatin.

Kedua tangan terikat di atas kepala dan Jungkook yang ada di antara kedua paha Y/n membuat gadis itu tidak bisa bergerak bahkan memberontak.

Jungkook kembali dengan aksinya, ia mendekatkan wajahnya tapi Y/n malah memalingkan wajahnya ke samping.

"Kau ingin aku berlaku kasar?" ancam Jungkook dengan suara seraknya.

"Aku sudah bilang, aku tidak--" ucapan Y/n terhenti karena Jungkook langsung menyatuhkan kedua bibir mereka dengan paksa.

Gadis itu memberontak dan berusaha agar Jungkook mau melepaskan tautan mereka. Bukannya melepas, Jungkook malah makin memperdalam lumatannya, ia tidak peduli ada balasan atau tidaknya dari Y/n, tetap saja ia terus melakukan itu.

Tidak punya kekuatan lebih untuk membalas, Y/n kembali menitihkan air matanya. Ia kesal, walaupun sudah menikah tapi tindakan Jungkook sangat memaksa.

Berusaha membuat Y/n terbuai, tangan Jungkook tak diam saja. Ia melepas semua pakaian istrinya itu dengan cepat dan langsung meremas kedua gundukannya.

Tubuh Y/n bergidik saat tangan kekar itu menyentuhnya. Tak bisa di pungkiri lagi, itu memang nikmat.

Jungkook menghentikan aksinya dan kembali menatap Y/n dengan intens.

"Lepaskan," lirih gadis itu.

"Aku akan melepaskanmu, tapi ingat, jangan melawan, oke? Kalau kau melanggar, aku akan melakukannya dengan kasar." Jungkook melepas ikatan di pergelangan tangan Y/n agar istrinya itu bisa leluasa bergerak.

Tak punya pilihan lain, Y/n harus menerima semua perlakuan Jungkook. Perlahan, ia mengalungkan kedua tangannya di leher pria itu, pertanda ia menyetujui permainan itu.

Jungkook tersenyum tipis lalu kembali menyatuhkan bibir mereka. Lumatan yang lembut, sesekali Y/n mencoba untuk membalas dan mengimbangi pangutan suaminya itu.

Saling bertukar saliva, tubuh Y/n tak bisa diam saat merasakan lidah pria itu bermain dengan benda kenyalnya di dalam sana.

Ciuman itu pun turun ke leher jenjang Y/n, tidak ada tanda merah di sana karena Jungkook takut teman-teman Y/n nanti melihatnya.