𝐷𝐽𝑆𝑃𝐺 18+ [𝑀𝑒𝑒𝑡 𝑎𝑔𝑎𝑖𝑛]

703 124 153
                                    

Up!!
Setelah baca, jangan lupa tinggalkan jejak, entah itu vote atau koment, agar cerita ini tetap lanjut dan tidak hiatus.

Happy Reading 🌹💜























"Maksud mama?"

Hera menghelah pelan nafasnya. Dengan penuh ketegaran, ia mulai menceritakan apa yang terjadi pada Jungkook sekarang, "kau tau? Sejak keluar dari RS, Jungkook terus merasa nyeri di bagian kepalanya. Aku berpikir, mungkin itu hanya nyeri setelah operasi saja. Aku hanya memberinya obat herbal agar nyerinya lebih berkurang. Tapi makin lama, kepalanya terus terasa sakit.." Hera menjedah ucapannya. Jujur saja, ia tak sanggup untuk melanjutkan itu.

"Dia kenapa ma? Dia baik-baik aja kan?" tanya Y/n makin cemas.

"Dia pergi meninggalkanmu dengan alasan kerja. Sebenarnya tidak begitu, dia kembali padaku selama sebulan, aku terus memberinya obat herbal, berharap nyeri di kepalanya bisa hilang. Kadang ia memukul kepalanya sendiri dengan benda-benda di sekitarnya. Melihat tingkahnya itu, aku pun memutuskan untuk membawanya ke dokter.  Setelah menjalani pemeriksaan, dokter bilang, ada gumpalan darah di kepalanya, itu terjadi karena benturan keras yang mengenai kepalanya. Darah itu sudah membeku dan merusak jaringan-jaringan yang ada di dekatnya. Jungkook tidak ingin aku memberitahumu," jelas Hera.

"Kenapa? Apa tidak ada cara untuk menghilangkan gumpalan darah itu?"

"Dia sudah menjalani operasi beberapa kali di tahun kemarin. Aku pikir gumpalan darahnya sudah hilang, setelah beberapa bulan lagi setelah operasi, dia bilang kepalanya masih terasa sakit. Aku bingung, jadi kembali membawahnya ke dokter, kata dokter, sekarang ada tumor kecil di kepalanya. Operasi kembali di lakukan untuk mengangkat tumor itu, tapi sampai sekarang dia belum juga sembuh."

Y/n benar-benar tak menyangka. Jadi selama ini, Jungkook merahasiakan hal sebesar itu darinya, "Oppa ada di rumah sakit mana sekarang?"

"Dia di rawat di rumah sakit kota."

Tanpa berkata apa-apa, Y/n langsung berlari meninggalkan Hera dan juga Taehyung. Ia mencari taxi yang ada di dekat situ, untuk menuju ke rumah sakit kota sekarang.

"Y/n! Tunggu!" Taehyung berusaha mengejar wanita itu dan mencoba menahannya.

"Lepaskan! Aku harus pergi sekarang!"

"Aku tau, kita akan kesana bersama-sama. Ayo.." Taehyung menarik tangan Y/n perlahan, segera mungkin menuju ke mobil mereka.

. . .

Disepanjang jalan, Y/n hanya bisa menahan tangisnya. Ia kembali berpikir, apa kondisi Jungkook sekarang ada hubungannya dengan kejadian tahun lalu? Dimana anak buah ayahnya memukulinya habis-habisan.

"Oppa, ayo cepetan!" ketus Y/n.

Taehyung melajukan mobilnya, menancap gas agar secepat mungkin sampai di rumah sakit tersebut.

Setelah 15 menit perjalanan, akhirnya mereka pun sampai di rumah sakit itu. Y/n buru-buru menuju ke tempat resepsionis untuk menanyakan tempat Jungkook di rawat sekarang.

"Jeon Jungkook, maksudku tuan Jeon Jungkook, dimana dia di rawat?" tanya Y/n cemas.

"Dia ada di lantai dua, kamar paling ujung sebelah kiri," jelas si petugas resepsionis.

Dengan cepat Y/n berlari menuju ke lantai dua. Ia benar-benar tak sabar untuk bertemu pria itu.

. . .

Kini, Y/n sudah berdiri tepat di depan ruangan itu. Ia memberanikan diri untuk masuk dan melihat keadaan pria yang masih menjadi suaminya itu.

Ceklek~~

DIJODOHIN SAMA PAK GURU [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang