DIJODOHIN SAMA PAK GURU [✓]

𝐷𝐽𝑆𝑃𝐺 18+ [𝑁𝑜𝑛𝑡𝑜𝑛 𝑏𝑎𝑟𝑒𝑛𝑔]

up!!
Jangan lupa tinggalkan jejak, entah itu vote atau koment agar cerita ini tetap lanjut dan tidak hiatus 😉💜

Warning!!
Mengandung unsur dewasa, jadi bagi yang masih di bawah umur, silahkan di skip. Bijaklah dalam membaca.

Happy Reading 🌹💜

Jungkook menurunkan Istrinya itu dengan perlahan di kamar mandi.

"Tunggu disini, aku akan segera kembali."

Y/n mengangguk menanggapi perintah suaminya itu. Walaupun dalam keadaan basah, Jungkook keluar untuk membelikan bra dan juga pakaian dalam untuk istrinya itu.

Beberapa menit berlalu, pria itu kembali, dan segera menuju ke kamar mandi.

Ceklek~~

"Kenapa lama? Aku sudah kedinginan tau!" gerutu Y/n kesal.

Jungkook hanya diam. Ia menyodorkan plastik berwarna hitam dan juga Hoodie coklat yang lumayan besar. Itu miliknya, Jungkook tidak membeli Hoodie itu.

"Yaudah makasih," balasnya sambil menutup pintu kamar mandi dengan kasar.

Jungkook menghelah pelan nafasnya, ia mengambil handuk untuk mengeringkan tubuhnya yang basah. Kaos berwarna putih dan celana kain pendek berwarna hitam membuat Jungkook terlihat menawan. Sebenarnya apapun yang ia gunakan, tetap saja ia terlihat menawan.

. . .

5 menit berlalu.
Y/n keluar dari kamar mandi dengan Hoodie coklat yang membuatnya terlihat sangat kecil. Bagaimana tidak, Hoodie coklat itu sangat besar, sedangkan tubuh Y/n begitu mungil.

Y/n berjalan pelan menghampiri suaminya yang sibuk bermain ponsel di atas ranjang. Di tariknya tepian lengan kaos pria itu, membuat Jungkook menoleh ke arahnya.

"Apa?"

"Dingin," balasnya dengan suara kecil.

"Terus? Aku harus apa?"

"Buatkan aku susu coklat hangat," pintahnya.

"Buat saja sendiri, tanganmu masih berfungsi kan?"

Y/n melompat ke atas ranjang sambil berguling-guling, "buatin! Buatin! Buatin!" rengeknya.

Jungkook mengernyit bingung, "sepertinya dia sudah tidak waras sejak aku tinggalkan," batinnya.

"Oke-oke, aku buatin."

Y/n tersenyum menang. Ia kembali duduk sambil memperhatikan Jungkook yang keluar dari kamar itu.

"Lihat saja, aku akan terus lengket dengannya. Dia sudah meninggalkanku selama seminggu, aku akan membalas semua kerinduanku," ucap Y/n membatin.

. . .

Tak berselang lama, Jungkook pun kembali tapi bukan dengan susu coklat melainkan susu putih hangat.

"Kok susunya putih sih! Aku kan pengennya coklat!" protes Y/n.

"Disini tidak ada susu coklat. Aku hanya minum susu putih saja," balas Jungkook sambil menyodorkan segelas susu itu pada istrinya, tapi Y/n menolaknya.

"Aku tidak mau! Maunya susu coklat titik!"

"Ya! Kenapa kau jadi begini? Kau makin tidak waras setelah aku pergi."

"Yang suruh ninggalin aku siapa!?" ketus Y/n membuat Jungkook terdiam.

"Pokoknya susu coklat! Gak mau yang lain!"

"Yaudah kalau gak mau yang lain, aku buang aja." Jungkook beranjak pergi tapi Y/n menarik tepian kaosnya.

"Jangan di buang! Sini, biar aku minum!" dengan wajah kesal, Y/n mengambil gelas susu itu dari tangan Jungkook, lalu meminumnya hingga tak ada setitik air pun terlihat dalam gelas tersebut.