CH. 21

4.1K 194 8
                                    

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

"Dimana little Kim Hyung?" Tanya Jungkook membuat tubuh Taehyung membeku.

Taehyung berdehem kecil sembari menelan ludahnya kasar, Jungkook menegakkan tubuhnya. Menangkup wajah Taehyung agar menatapnya, namun sang suami menghindari tatapan matanya.

"Hyung katakan." Jungkook menggeram rendah.

Taehyung menghela napasnya panjang, dia menangkup kedua pipi gembil Jungkook. Mengelusnya dengan lembut, menyisir surai Jungkook kebelakang menggunakan jarinya.

"Dia berada di tempat yang aman. Ingat perjanjian kita Sayang." Bisik Taehyung dengan menatap Jungkook lembut.

Seketika wajah Jungkook terlihat murung, pria manis itu menunduk sembari menatap darah segar yang menetes dari bahu Taehyung yang terkena pisau bedah.

Tanpa berkata apapun dia turun dari pangkuan Taehyung lalu mengambil alat medis untuk mengobati luka tusukan di bahu sang suami. Taehyung hanya menatap gerak gerik sang istri yang terlihat fokus membersihkan lukanya.

"Argh--" Taehyung meringis kecil saat Jungkook mencabut pisau bedah tersebut dengan kasar.

Jungkook menatap Taehyung sekilas lalu kembali menatap luka di bahunya. Tangan Taehyung bergerak mengelus lembut pipi Jungkook, hendak mengecup bibir sang istri namun pria manis itu mengalihkan wajahnya.

"I miss him." Ujar Jungkook dengan suara tercekat.

Tangan Jungkook gemetar saat menyuntikkan obat bius pada luka Taehyung. Yang lebih tua menggenggam tangan bergetar yang lebih muda lalu menjauhkan dari tangannya.

"Biar aku." Ujar Taehyung lalu dia menjauh dari Jungkook.

Dengan susah payah Taehyung harus menjahit lukanya sendiri menggunakan satu tangan dan juga mulutnya sebagai pengganti tangan lainnya.

1 jam kemudian Taehyung sudah selesai mengobati lukanya. Dia menatap Jungkook yang sedang termenung di atas ranjang sembari memeluk kedua kakinya.

Hatinya bergemuruh menyesakkan melihat keadaan sang istri. Ia pun menghampiri Jungkook, tanpa berkata apapun ia menggendong tubuh Jungkook ala koala lalu keluar dari sana.

Saat mereka keluar dari ruang kerja Taehyung--anggota X-MAN lainnya yang sedang menunggu mereka di luar pun dengan cepat berdiri menatap mereka berdua.

Jungkook terlihat menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Taehyung dengan bahu yang bergetar.

"Ketua--" Namjoon menahan tubuh Taehyung untuk menanyakan keadaan Jungkook.

"Kalian kembalilah bertugas. Kami baik-baik saja." Taehyung tersenyum simpul lalu masuk ke dalam kamarnya.

Mereka pun memutuskan untuk pulang dan membiarkan sepasang suami istri tersebut berdua.

"Hiks.." Jungkook terisak kecil di bahu Taehyung.

Memeluk erat tubuh atletis sang suami menyalurkan rasa sakit yang ia rasakan. Taehyung memilih duduk di atas ranjang, mengelus lembut punggung bergetar sang istri. Ia mendongak sembari menghela napasnya panjang.

"Bagaimana aku mengatakannya?" Batin Taehyung dengan perasaan gelisah luar biasa.

Jungkook mengusakkan wajah basahnya ke ceruk leher Taehyung yang terasa hangat. Hatinya dipenuhi kerinduan besar terhadap anak semata wayangnya yang bahkan hanya sekali dia menatapnya.

"Hyung--hiks tidak bisakah aku menemuinya? Sekali saja." Jungkook menatap Taehyung dengan tatapan memohon.

Taehyung mengeraskan rahangnya menatap kedua mata sang istri yang terlihat menyakitkan. Ia menggelengkan kepalanya pelan, Jungkook menangis dengan keras sembari meremas kuat pinggang Taehyung.

X-MAN (Taekook/Vkook) END By : FujoHere8Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang