Jimin mengambil ponsel dari saku celana nya lalu langsung menekan nomor jin
Saat ini kondisi jin benar-benar sangat kacau dan berantakan. Jin terus menagis dan duduk bersandar di depan mobil nya. Rasa sakit hati nya benar-benar sangat membuat nya kecewa dan mengingat kan nya lagi pada kejadian orang tua nya
Ponsel jin berdering tapi jin tak mau mengambil dari saku kemeja nya
Jin:"kenapa ku jahat pada ku yn...kau bilang kau tidak akan meninggalkan ku.. Tapi kenapa kau berubah hikss"(jin mengacak acak rambut nya)
Di satu sisi jimin terus berusaha untuk menghubungi jin. Walaupun telfon dari nya tak di angkat
Jimin:"sudah ku duga pasti jin tidak akan mengangkat telfon dari ku... Tapi jin harus tau jika yn sedang hamil anak nya"(ucap nya sambil menekan nomor jin)
Di waktu yang sama. Kau masih tidak sadarkan diri di tempat tidur mu. Hoseok membelai pucuk kepala mu lalu menatap sedih diri mu
Hoseok:"apa ini menyakitkan mu yn?maaf kan oppa karena oppa terlalu egois pada mu... Tapi ketahuilah yn.. Dendam dan sakit hati ku begitu besar pada pria yang kau cintai... Ini juga salah ku.. Coba saja aku memberitahu mu dari awal pasti kejadian ini tidak akan pernah terjadi.. Kau tidak akan jatuh cinta pada nya"(tanpa sadar hoseok meneteskan air mata nya)
Hoseok tak kuasa melihat mu terluka dan berbaring tak sadarkan diri. Hoseok langsung mencium kening mu lalu menangis
Hoseok:"maafkan oppa yn maafkan oppa"(isak tangis nya)
Hoseok juga memeluk mu dan memegang tangan mu. Satu persatu jari mu mulai bergerak dan kesadaran mu mulai muncul
Kau membuka mata mu perlahan lalu menarik nafas berat mu. Mata mu sedikit berat untuk di buka karna mata mu yang bengkak akibat menagis
Yn:"o-oppa"(melirik ke hoseok)
Hoseok langsung melihat mu lalu meneteskan air mata bahagia nya
Hoseok:"syukur lah kau sudah sadar yn.. Oppa sangat mengkhawatirkan mu"(mencium kening mu lagi)
Yn:"perut dan Kepala ku sakit oppa"(manja mu)
Hoseok:"dokter sudah memeriksa mu.. Kau baik baik saja yn"
Hoseok pun kembali berdiri tegak lalu menatap serius diri mu
Hoseok:"kau hamil yn!! "(Ucapnya datar)
Yn:" Hah? "(Kaget dan bingung mu)
Kau langsung memegang perut mu lalu mengusap perut mu. Raut wajah mu masih sangat terkejut dan tak percaya
Yn:" A-aku hamil? "(Tak percaya mu)
Hoseok:" Iyah.. Usia kandungan mu sekitar 2 minggu"
Kau pun langsung bahagia mendengar kabar baik itu. Kau langsung mengusap lembut perut ku dan tersenyum dengan perut mu
Hoseok:"aku tidak akan menyiksa jin lagi. Yang tadi kau lakukan sudah cukup untuk ku"
Kau langsung senang mendengar oppa mu tidak akan menyiksa jin lagi. Raut wajah mu sangat senang dan kau berfikir oppa mu sudah melupakan dendam nya dan menerima jin kembali
Yn:"jadi aku dan jin...
Hoseok:"akan berpisah"(potong nya)
Kau langsung bingung dan menatap heran oppa mu
Hoseok:"oppa beri kau dua pilihan. Pilihan pertama kau gugur kan anak itu dan aku akan menyiksa kim seokjin sampai dia mati. Atau pilihan ke dua kau tetap rawat anak itu tapi kau ikut aku untuk pindah ke Jepang dan tinggal di sana selamanya"