sudah 3 jam jongseong menunggu di cafè, namun orang yang ingin ia temui tak kunjung datang. waktu pun sudah menunjukkan pukul 7 malam.beberapa pelayan pun bulak-balik dan berulang kali menanyakan apa yang bisa dibantu dari pria tersebut, namun jongseong menolak dan hanya tersenyum. ia mengatakan bahwa dirinya sedang menunggu seseorang.
padahal ia sudah membatalkan satu meeting hanya untuk membicarakan hal ini.
mau bagaimana lagi, jongseong yang sabar itu menambah waktunya satu jam lagi hingga jam 8 malam, tetapi chaeyoung tetap tak kunjung datang.
pada akhirnya ia keluar dari cafè tersebut, menghembuskan nafasnya dalam udara yang cukup dingin. kemudian pria tersebut kembali pada mobilnya, dan memejamkan mata sebentar.
apakah ia harus ke rumah chaeyoung? sejauh ini niatnya masih terus kuat dan ingin menghampiri wanita itu.
lantas ia langsung menginjakkan gas dan menuju ke rumah lamanya. yah, rumah aslinya dimana ia tinggal.
sesampainya di depan apartment, yang hanya terdesain sederhana itu, ia melihat anaknya sedang berada di luar bersama pria lain.
jongseong tidak berkutik penasaran, hanya melihat putrinya bersama seseorang yang menyerupai sosok ayah adalah hal yang paling menyakitkan baginya.
sembari tetap memegang setiran, ia terus melihat keduanya dari jauh. sengaja ia buka kaca mobilnya sedikit agar bisa melihat lebih jelas, namun ternyata ia juga mendengar suara mereka dari kejauhan itu.
"kapan-kapan om sunghoon main lagi ya!"
"iya nanti om pasti sering main kesini, kalau ryuha mau om jemput pas pulang sekolah juga boleh."
"okee om! hati-hati yaaa!"
"udah ya, kamu langsung naik ke atas, bahaya lho sendirian begini di luar." sunghoon mengelus rambut gadis mungil tersebut, dan kemudian ia beranjak ke mobilnya yang diparkirkan dekat situ.
"..daaaah ryuha!"
"daah om!"
jongseong terus memperhatikan anaknya, dan kelihatannya ryuha sangat senang bertemu dengan pria tersebut.
/𝙏𝙄𝙉𝙏𝙄𝙉
setelah sunghoon pergi, jongseong membunyikan klaksonnya kecil, membuat ryuha memutar balikkan badannya ke arah mobil pria tersebut.
"papa!!?"
jongseong tersenyum kecil.
akhirnya ryuha tidak jadi naik ke atas, dan malah duduk di playground depan apartment nya.
"papa kenapa malem-malem kesini? papa habis pulang kerja ya?"
pria itu mengangguk lelah, namun melihat anaknya yang cantik itu membuatnya terus tersenyum. "kamu ngapain aja hari ini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
the second chance | jay isa ✔️
Fanficketika park jongseong dan lee chaeyoung pernah disatukan namun telah berpisah