Reinkarnasi // CH

{ 7 }

Yo Guys!! I am coming!!!

Enjoy~
-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

"Sebenarnya...... Dulu ada sebuah legenda tentang seorang penguasa kegelapan,yang akan melakukan segala upaya untuk menjerumuskan dunia ini kedalam kegelapan dan keputusasaan yang abadi,dan dia tidak akan pernah berhenti sebelum tujuannya terpenuhi"

Gadis itu tertegun mendengar apa yang Indo katakan. Ia tak pernah menyangka,penguasa kegelapan yang selama ini hanyalah sebuah dongeng belaka,ternyata benar ada keberadaannya.

"Tak.....tak mukin......"

"FIRA AWAS DIDEPAN MU!!"

Tiba-tiba saja, api yang membara itu membesar dan nyaris mengenai Fira. Tapi entah mengapa,tubuhnya tiba-tiba menolak untuk pergi dari tempat itu.

.
.
.
.
.
.
.

Ditengah-tengah keramaian, terlihat seorang wanita berpakaian serba tertutup sedang menyeringai ke arah bangunan yang telah terbakar itu.

"Jika kau tetap tidak mau menampakkan wujudmu,maka terpaksa aku harus melakukan ini... Pangeran!!" Kata wanita itu yang kemudian menghilang di tengah-tengah keramaian.
.
.
.
.
.
.

Pihak pemadam kebakaran telah mencoba melakukan yang terbaik untuk memadamkan kebakaran tersebut. Namun, hasilnya nihil,api itu malah semakin membesar dan hampir membakar seluruh bangunan sekolah.

FIRA POV~

Ada apa dengan tubuhku?? Kenapa aku tidak bisa bergerak?? .

"Hey Fira,apa kau baik-baik saja??"

'Indo?? Apa yang terjadi,kenapa aku tidak bisa menggerakkan tubuhku??'.

"Maafkan aku ya. Tubuhmu ku pinjam dulu,ok!!".

Normal POV~

Ditengah-tengah api yang sedang membara, terlihat seorang gadis dengan surai berwarna merah putih yang begitu menawan. Kulitnya yang putih dan lembut bagaikan susu,bercampur dengan warna kemerah-merahan dari darahnya. Liontin yang melingkar di lehernya bersinar laksana kristal yang sangat indah.

Gadis itu berdiri tepat ditengah-tengah api yang sedang membara itu. Ia mengepalkan tangannya sebagai pelampiasan amarah terhadap seseorang yang telah berani mengganggu kehidupannya.

"Kenapa kau kembali..... Bukankah seharusnya kau telah hancur sekarang??" Kata gadis itu.

Lalu,sebuah aura kegelapan mulai berkumpul dan membentuk sebuah tubuh yang berdiri tepat dihadapan gadis itu.

"Heh??~ Bukankah kau pangeran cengeng yang telah ku bunuh waktu itu??~"

"Ia ini aku. Aku kembali untuk membalaskan dendam ku" kata gadis itu yang tidak lain adalah Fira yang sedang dikendalikan oleh Nusantara. Jadi,kita panggil saja dia Nusa.

"Hehe,apa kau yakin pangeran??~ setelah apa yang aku lakukan padamu dulu, kau masih berani menantang ku??~"

Nusa mulai bimbang dengan pilihannya. Jika dia tetap akan melawan makhluk itu,maka akan ada beberapa nyawa lagi yang melayang. Tapi jika dia tidak melawan makhluk dihadapannya ini, maka seluruh dunia akan ada dalam bahaya yang sangat besar.

'apa yang harus aku lakukan sekarang??' batin Nusa yang menjadi semakin bingung.

"Sudahlah pangeran...." Kata makhluk itu sambil mengelus pipi chubby Nusa, "Sebaiknya sekarang kau duduk dan lihat saja,ya??".

Nusa segera menepis tangan makhluk itu,dan mundur beberapa langkah menjauhinya.

"Apa maksudmu hah?? Kau kira aku takut?? Huh, tidak akan!!" Kata Nusa.

"Hah~ terserah lah~"

Setelah mengatakan hal itu, makhluk tadi langsung menghilang dan api yang sedari tadi membara perlahan mulai memadam.

'aku yakin,dia pasti akan kembali lagi, pokoknya aku harus siap kapan pun dan dimana pun itu!!' batin Nusa.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jauh di suatu tempat, terlihat seorang pemuda yang sedang duduk di dekat sebuah api kecil yang sengaja dihidupkan untuk menghangatkan dirinya.

Rembulan bersinar dan memperlihatkan wajah pemuda itu. Pemuda berparas tampan itu mengenakan sebuah penutup mata di matanya yang sebelah kanan.

Ia terlihat kesepian dan penuh dengan depresi itu dapat dibuktikan dengan banyaknya botol minuman keras di sekitarnya.

"Kenapa??.... Kenapa kalian meninggalkan ku??....... Ayahanda...... ibunda....Saudara-saudaraku...bahkan adik-adikku.... Semuanya pergi begitu saja...... Aku.... Kenapa kalian tidak mengajakku.....".

"Teganya kalian...... kalian pergi tanpa diriku...... MEMANGNYA AKU INI APA HAH?!?!...... APA KALIAN TIDAK MENGANGGAPKU SEBAGAI BAGIAN DARI KELUARGA?!?!........."

Sunyi, kata itulah yang dapat menggambarkan suasana malam ini.
Malam yang begitu sunyi dan damai,rembulan yang bersinar terang ditemani oleh Kilauan dari para gugusan bintang. Malam yang indah bukan??

'selamat malam semuanya.... Aku merindukan kalian.....'

Siapa pemuda itu sebenarnya??? Penasaran??? Ditunggu ya kelanjutannya!!!!

Bersambung~