{ 6 }

1K 120 18
                                    

Hallo Guys, sorry ya aku lama gak update!!

-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

Setelah kejadian di rumah sakit itu,Fira pun diizinkan untuk kembali ke rumahnya.

Saat dalam perjalanan dia ditemani oleh PMI. Karena PMI masih ingin menanyakan sesuatu pada Fira.

"Hey,apa boleh aku mengetahui namamu??" Tanya PMI.
"E..i..iya, namaku Fira" kata Fira.
"Fira?? Nama yang bagus" puji PMI.
"Terima kasih bu" kata Fira.
"Ohya Fira. Tadi,saat kamu belum sadar,apa kamu merasakan sesuatu?? Seperti......sebuah mimpi??" Tanya PMI.
"Ah...iya....tapi...,kenapa anda menanyakan itu??" Tanya Fira.
"Bukan hal penting,aku hanya penasaran saja" kata PMI.
"Hmm. Tadi...aku melihat seorang pemuda,dia terlihat sangat baik,dia mengenakan pakaian yang terlihat agak kuno tapi tetap bagus. Dia datang kearah ku lalu meminta ku untuk membalaskan dendam nya. Awalnya aku ketakutan,tapi entah mengapa,aku merasa,dia tidak bermaksud jahat" kata Fira.

"Benarkah?? Lalu,siapa namanya??" Tanya PMI.
"Aku tidak tau. Yang pasti dia terlihat sangat familiar bagiku" kata Fira.
"Ouh. Jangan-jangan dia seorang peri yang datang untuk menyelamatkan mu, hehehe" goda PMI.
"Tidak mungkin,aku hanya gadis biasa,kenapa juga ada seorang peri yang ingin bertemu dengan ku" kata Fira.

Mereka terus mengobrol sambil berjalan menuju pintu keluar.

"Fira,mau saya antar??" Tawar PMI.
"Gak usah Bu,saya bisa pulang sendiri" tolak Fira.
"Kenapa?? Saya lagi gak sibuk kok. Ayo naik!!" Kata PMI yang langsung menarik Fira memasuki mobilnya.

"Emm permisi nona, aku rasa anda salah naik mobil" kata FBI.
" Sudahlah paman,ayo jalan" kata PMI.
"Hah, lagi-lagi,awas ya aku laporin kamu ke WHO" kata FBI lalu langsung mengemudikan mobilnya pergi dari tempat itu.

"Fira,rumahmu dimana??" Tanya PMI.
"A...i..itu.....di.... Dekat halte bus,ya di dekat halte" kata Fira yang mulai gugup dan tidak tau harus menjawab apa.
"Ouh di situ. Pak FBI yang baik hati, tolong turunkan kami di dekat halte bus kota ya!!" Kata PMI.
"Hah,iya..iya" kata FBI yang hanya bisa pasrah.

Setelah sampai di halte bus,Fira meminta agar PMI tidak perlu turun dan menemaninya pulang kerumahnya. Awalnya PMI tidak setuju,tapi yaa mau bagaimana lagi.

"Hati-hati ya Fira!!" Kata PMI pada Fira yang telah berlari menjauh.

Fira POV~

Aku berlari menuju ke sebuah gang sempit tempat aku menakuti para preman jalanan saat itu. Disana,ada sebuah terowongan yang sudah tidak terpakai. Dan biasanya aku sering kesana dan sudah menganggap terowongan itu sebagi rumahku sendiri.

Fira POV end~

Fira mengistirahatkan dirinya di dalam terowongan itu. Mengingat hari sudah mulai malam,dan cuaca semakin dingin dia pun tertidur dalam posisi duduknya.

-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

"Fira, Fira~ ayo bangun~"

"Emm?? Siapa??"

"Apa kau telah melupakan ku??"

"Ka..kamu kan.."

"Iya ini aku,bagaimana......apa kau setuju dengan tawaran ku??"

"Aku tidak tau, aku ingin menolong mu,tapi.... Aku tidak bisa melakukan apa-apa"

"Hehe, tenanglah aku akan selalu ada disisi mu dan memberitahumu cara menjalani kehidupan. Aku tau kok,saat ini hidup mu sedang berantakan.benarkan??"

"Iya sih... Maaf tapi,siapa namamu?"

"Oh iya,aku lupa memperkenalkan diri, bodohnya aku. Maaf ya, kenalkan namaku Nusantara atau sekarang aku sering dipanggil Indonesia,kau bisa memanggilku indo saja"

"Oh, baiklah Indo. Mohon bantuannya"

"Santai saja, haha"

-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

Pagi hari telah tiba,Fira telah bersiap dan akan berangkat ke sekolah.

Disekolah, teman-teman Fira merasa bingung. Kenapa hari ini Fira terlihat sedikit berbeda??.

"Hey Fira, sepertinya kau sangat bersemangat hari ini" kata Nisa.
"Benarkah??" Tanya Fira.
"Iya,kau terlihat seperti seseorang yang baru saja menemukan sesuatu yang sangat berharga" kata Nisa.
"Kamu bisa aja" kata Fira.

"LARII!! ADA KEBAKARAN!!"

Tiba-tiba, terdengar sebuah suara teriakan disertai dengan alarm kebakaran yang menandakan sedang terjadi kebakaran.

' kebakaran?? ' batin Fira bingung.

"Fira,Nisa. Cepat keluar ada kebakaran di bangunan ini" kata Bu guru.

Mereka pun segera mengevakuasi diri dengan menjauh dari bangunan sekolah.

Para petugas pemadam kebakaran,polisi,dan tim medis juga mulai berdatangan.

' apa-apaan ini?? ' batin Fira.

"Dia sudah datang".

'??.... Siapa yang datang'.

"Sang kegelapan. Fira dengarkan aku,kamu harus tetap berada dalam keramaian dan jangan pernah terpisah dari mereka, mengerti!!".

'iya aku mengerti. Tapi,apa yang sebenarnya terjadi??'.

"Sebenarnya........












































Apa yang terjadi sebenarnya???
Nantikan sambungannya!!







Bersambung~



Reinkarnasi // CHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang