Happy reading 💗
•ALUNARKA•
•••
Aluna mengerjap pelan saat cahaya matahari masuk melalui jendela dan ventilasi. Gadis itu masih setia dengan selimut nya.
"Non, bangun nanti bisa telat sekolahnya" ujar Bi Inah membukakan gorden jendela kamar Aluna.
"Iya bi bentar lagi" ujarnya seraya menarik kembali selimut nya.
"Udah jam tujuh loh non"
Aluna terperanjat kaget "Jam tujuh?" Pekik nya.
"Astaga bisa telat nih" gadis itu berlari menuju kamar mandi.
Ini semua karena semalam ia begadang sampai jam setengah satu.
Lima belas menit berlalu Aluna sudah selesai mandi dan memakai seragam olahraga nya, di karenakan hari ini pelajaran olahraga di jam pertama.
Gadis itu berjalan menuju meja rias, memakai sedikit bedak bayi dan mengoleskan liptint berwarna peach. Setelah itu Aluna mengikat rambut nya tinggi dan menyisakan beberapa anak rambut yang berjatuhan.
Aluna terlihat sangat cantik, bahkan tanpa make up sekalipun.
Dengan gerakan cepat Aluna mengambil tas ransel nya di atas meja belajar dan berlari menuruni anak tangga.
"Eh non sarapan dulu" teriak Bi Inah saat Aluna melewati meja makan.
"Di kantin aja bi, Aluna udah telat" balas Aluna yang sedang mengikat tali sepatunya.
•••
Lapangan sudah di penuhi dengan siswa kelas XII IPA 2. Mereka semua berbaris rapi sembari mendengar penjelasan yang di berikan oleh pak Harto selaku guru olahraga.
Penjelasan hari ini tentang tata cara melakukan pemanasan sebelum memulai olahraga.
"Pemanasan itu sangat perlu sebelum kita melakukan olahraga" jelas pak Harto sambil berjalan mengelilingi murid-murid yang berbaris rapi.
"Pemanasan sebelum melakukan olahraga bertujuan untuk menaikkan suhu tubuh dan membuat oksigen terpakai dengan baik, bukan itu saja tujuan pemanasan juga untuk meningkatkan aliran darah sehingga membuat saraf lebih mudah mengendalikan impuls pada otot" lanjut pak Harto.
"Sudah paham?"
"Paham Pak" jawab mereka serempak.
"Aluna, sebutkan tiga manfaat melakukan pemanasan sebelum olahraga"
"Mencegah terjadinya cedera, meningkatkan fleksibilitas, dan mempermudah aliran darah" jawab Aluna enteng, gadis itu memang menyukai pelajaran olahraga. Baginya setiap pertanyaan mengenai olahraga itu sangat mudah.
Seperti kata orang kemampuan setiap manusia itu berbeda. Mereka punya keahlian di masing-masing bidang yang mereka cintai.
"Bagus" sahut pak Harto.
"Giliran olahraga otak lo lancar. Coba kalo fisika, matematika, kimia pasti molor" ujar Kaina yang berdiri di sampingnya.
"Ya karena gue ngga suka sama pelajaran begituan"
"Oke kita lanjut ke materi selanjutnya sebelum kalian mempraktikkannya" ucap pak Harto sembari membuka buku paket yang ia bawa.
"Bosan gue sama pelajaran olahraga, udah di bawah terik matahari lagi" gerutu Kaina.
"Refflesing sekali-kali biar otak lo nggak penuh sama rumus-rumus"
"Materi hari ini tentang bola voli. Ada yang bisa jelaskan pengertian bola voli?" Tanya pak Harto.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALUNARKA
Teen FictionBagaimana rasanya di saat lo jatuh cinta sama sahabat lo sendiri? Bagaimana rasanya orang yang lo cintai, hatinya sudah di tepati oleh orang lain? Mengalah? Berjuang? Atau mengikhlaskan? Menceritakan tentang Aluna Azryla Putri gadis pencinta Boba ra...