19.

4K 319 1
                                    

Sorry for typo
.
Jangan lupa votmen

"Hyung, aku tidak yakin dengan rencana mu, bagaimana jika nanti kita tertangkap polisi, hal ini terlalu membahayakan"

Lagi renjun hanya bisa menghela mendengar penuturan itu yang entah sudah di ucap kan berapa kali pada nya.

"Sudah ku katakan hal yang kau pikir kan itu tidak akan terjadi"

"Aish"

Mendengar itu renjun hanya tersenyum miring lalu melempar kunci mobil van milik nya yang langsung di tangkap oleh sunoo.

"Bawa mobil itu, aku akan pergi menemui jaemin, dia sudah mengabari ku jika dia bisa pergi"

Setelah mengucap kan itu renjun berjalan ke arah pintu kamar ini namun baru saja tangan nya memegang kenop pintu diri nya kembali berbalik menatap pemuda itu yang tengah menatap nya juga.

"Kenapa?" Tanya pemuda itu heran.

"Jangan lupa hubungi Lucas dan menanyai tentang berita palsu itu"

Pemuda itu tidak menjawab apapun dan sudah renjun simpul kan bahwa jawaban nya adalah iya maka dari itu dia langsung keluar dengan setelan pakaian casual nya.

***

Seorang pria bertubuh tinggi tengah duduk di meja kerja nya dengan tangan yang sibuk dengan keyboard komputer milik nya.

Drrt

Drrt

Ponsel milik nya berdering dengan cepat netra itu teralih menjadi menatap benda pipih itu.

+521008xxxx
Is Calling

"Siapa?"

"Hyung, aku sunoo teman renjun Hyung,em...bagaimana dengan berita palsu yang kau buat?"

"Masih membuat artikel nya, sabar lah, aku melakukan ini sesuai instruksi renjun, ya sedikit susah memang jika harus memutar otak lagi"

Ya mau bagaimana pun dia sudah lama meninggal kan kegiatan nya menyebar kan berita di internet karena dia yang di tangkap atas penuduhan narkoba yang dia lakukan.

Lucas tidak mengkonsumsi narkoba namun dia mengedar kan nya kepada konsumen sampai luar negeri sekali pun.

Dia tau tindakan nya salah namun dia juga butuh uang di dunia ini.

"Baiklah, aku mempercayakan nya pada mu Hyung"

Setelah itu sambungan pun terputus dengan Lucas yang biasa saja menanggapi nya.

Dia sedang berada di Seoul saat ini dan dia juga tidak begitu di perlukan sebener nya namun ya renjun tidak jago hanya untuk membuat sebuah artikel.

Dia harus bermain pintar kali ini jangan sampai meninggal kan jejak.

















Seorang dokter muda tengah duduk di ruangan nya dengan kepala yang dia dongakan ke atas, bersandar pada kursi ruangan nya.

Srett

The Mafia [ nomin✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang