Malam ini, jam kerja Sung Chan di cafe telah berakhir, semua karyawan sedang bersiap untuk pulang.
"Kim Ye Ri, kau dipanggil manager Kang."
Ucap salah satu karyawan kafe pada gadis itu.
"Baik."
Yer Ri lekas menyelesaikan pekerjaannya dan menemui manajer mereka.
Selepas Yer Ri pergi ke ruang manajer, para karyawan bergunjing mengenai gadis itu. Gunjingan yang tidak mengenakkan tentu saja, membuat telinga Sung Chan menjadi panas.
Pria jangkung itu kemudian meninggalkan loker karyawan dan pergi keluar. Ketika melewati sebuah ruangan, dirinya tak sengaja medengar sesuatu dan malah membuat dirinya menguping pembicaraan tersebhut.
"Bagaimana tawaranku? Kalau kau mau menjadi simpananku, hidupmu akan berkecukupan. Sekolah adik-adikmu akan aku bayar sampai mereka lulus dan kau bisa kuliah."
Tawar lelaki tua itu. Gadis yang berada di hadapannya hanya diam bergeming tanpa bisa menjawab apapun, membuat Sung Chan yang mendengarnya mengepalkan tangan hingga membuat telapak tangannya memutih.
.
Pintu apartemen Hyu Na terbuka, menampilkan sosok Jung Sung Chan yang baru pulang dari bekerja part time di kafe.
"Aku pulang."
Ucap Sung Chan lesu.
"Selamat datang."
Jawab Hyu Na dan Min Ho yang sedang berada di ruang tengah bersamaan.
"Kafe hari ini ramai? Kau terlihat sangat lelah?"
"Aku tidak apa-apa Na-ya. Aku ke kamar dulu."
Sung Chan langsung masuk ke kamarnya yang berada di seberang kamar Hyu Na. Kamar yang selalu digunakan Sung Chan saat berada di apartemen Hyu Na.
"Dia kenapa?"
Tanya Min Ho, gadis itu hanya menatapnya seraya mengendikkan bahu. Dua bersaudara ini benar-benar pandai menyembunyikan masalah mereka.
"Coba besok kau tanya pada Sung Chan, dia ada masalah apa? Aku tak mau kalian seperti ini."
Nasehat Min Ho sambil mengelus rambut Hyu Na.
"Iya, Oppa. Aku tahu. Aku juga sedih kalau Sung Chan seperti itu."
Ucap Hyu Na sedih.
"Karena kalian saudara kembar, jadi kalian terikat."
Ucap Min Ho penuh pengertian. Lelaki itu berdiri.
"Kau mau kemana?"
"Aku mau pulang. Besok pagi aku harus menemani Tuan Lee Ji Hoon untuk rapat."
Ada kesamaan antara Min Ho dan Hyu Na perihal salah satu dari orangtua masing-masing.
"Oppa beliau itu Appa-mu."
"Memang kenapa? Kau juga seperti itu dengan Eomma-mu."
Dengan mudah Min Ho membalikkan kalimat, membuat Hyu Na tertawa.
"Iya-iya. Aku paham. Pulang dan beristirahatlah.
Hyu Na malah memeluk Min Ho dari belakang, bertolak belakang dengan perkataannya.
"Kau menyuruhku pulang atau menahanku agar tidak pulang?"
Min Ho mencoba menggoda Hyu Na. Benar juga.
"Pulanglah. Pulang."
Hyu Na melepas pelukan mereka dan mendorong punggung Min Ho sehingga lelaki itu tergelak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Annyeong Sunbae (Completed)
FanfictionSemua tipe ideal akan melebur ketika kau merasa nyaman dengan seseorang. Lee Min Ho pikir, dia hanya akan tertarik kepada gadis yang lemah lembut dan berpenampilan anggun. Namun pikiran itu pecah tatkala lelaki itu mulai memperhatikan Jung Hyu Na. ...