PART 4

59.2K 6.2K 130
                                    

Saat ini reva sedang asik duduk ditaman sambil mendengarkan musik lewat earphone.

"Ni beneran gak ada temen gue, selain tuh pelakor?" Monolog Reva

"Jadi kangen my besti"

"Coba gue kepoin deh"

Reva membuka aplikasi instagram mengetik nama akun sahabat nya saat masih menjadi vera

"Pertama si gentong, ikhsan"

"Nah ketemu"

Reva mengklik postingan terakhir akun tersebut yang berisi foto tiga orang, satu perempuan dan dua laki-laki. foto saat mereka dipantai, Itu adalah dia, ikhsan, dan ricky, sahabatnya. Mata reva terasa mengembun.

Kemudian reva mencari akun sahabat nya yang seperti kulkas, ricky. Setelah ketemu, ternyata postingan terakhir nya adalah foto mereka berdua saat memenangkan lomba olimpiade tingkat nasional.

Air mata jatuh membasahi pipi reva. Ya dua laki-laki itulah sahabatnya yang paling tulus berteman dengan nya. Kenapa tidak perempuan?, jawabannya adalah mereka hanya memanfaatkan kepintarannya tanpa tulus berteman.

Reva menghapus air matanya, tarik nafas- hembuskan. Setelah tenang reva melangkah ke kelas. Kenapa tidak kekantin?, reva tidak nafsu makan setelah kejadian dikelas tadi.

....

* BANDUNG

Disebuah cafe, terdapat dua laki-laki yang sedang tenggelam dalam pikiran masing-masing. Mereka baru saja selesai dengan tugas kelompok mereka.

"Biasanya selesai kerkol gini kita bakal ngreceh bareng ver , sekarang gue ngreceh sama siapa" batin ikhsan dengan mata mengembun.

"Lu biasanya bakal nyomot makanan gua habis selsai ngerjain tugas" batin sedih ricky.

Flashback on

Dirumah minimalis, tepatnya diruang tamu. Tiga remaja baru saja selesai mengerjakan tugas secara bersama.

"Alhamdulillah selesai" ucap vera sembari merapikan bukunya

"Iya, capek gue, saat nya kita makan. Otak gue laper nih" ucap ikhsan menyomot donat

"Heh! yang ada perut bukan otak" vera

"Iya lidah gue typo ver, ngegas ae lu" ucap ikhsan dengan mulut mengunyah donat

"Biarin" ucap vera dan dengan watadosnya menyomot kripik yang akan masuk ke mulut ricky

Ricky yang makanannya dicomot vera hanya menghela nafas, mengambil lagi kripik di toples

Sedangkan vera hanya cengengesan memamerkan giginya

"Peace ki" vera dengan dua jarinya✌

"Hahahaha enak amat lo langsung comot, liat noh mukanya si ricky udah lempeng tambah lempeng" tawa ikhsan

"Hehe, gak papa masih banyak ditoples kok, ya kan ki. Juga gua males ngambil dari toplesnya" vera

"Mager amat ver, toples nya jugaan gak jauh elah" ikhsan

"Mager ya mager" vera

"Ada-ada aja lo ver" ikhsan

"Adalah" vera dengan senyum songongnya

Sebuah bantal melayang tepat ke wajah vera, jangan ditanya bagaimana mimik muka vera, konyol tentunya. Sedangkan sang pelaku dengan watadosnya berkata

"Cuma pengen lempar" ricky

"Bwahahahaha haduhh muka lo ver, hahaha uhuk uhuk uhuk.." ikhsan

VERA or REVA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang