Watashi No Tsuki [END]

03 ~ Watashi No Tsuki

Vote, Comment and Follow 💕
.
.
.
.

"Cih ini lewat mana"

[Name] sedang perjalan pulang dari sekolah dan tidak tau arah jalan menuju rumah.

Petunjuknya hanya satu gambar denah dari sang ayah.

"Hah... Kenapa ini terjadi padaku" ucap [Name] frustasi

Denah yang di berikan seperti gambaran anak TK. Mana bisa [Name] paham dengan Denah yang diberi.

"Petunjuknya aja gak bisa ku pahami, apalagi dia" ucap [Name]

Tetap berjalan sambil melihat sekitar, Tapi tetap saja [Name] tidak dapat memahami Denah.

Hari makin berlalu hingga malam tiba.

"Lihat saja kalau ketemu ayah, aku akan membunuhnya" ucap [Name] mengepalkan tangannya.

"Oi" terdengar suara saat [Name] berada di ujung putus asa.

"Tsuki-"

Tsukishima menatap [Name] dari atas ke bawah.

"H-Hentai" ucap [Name] menjaga jarak.

"Bocah hilang memanggilku Hentai" ucap Tsukishima

"Aku bukan-" ucap [Name] berhenti bicara karena perutnya yang bunyi.

Tsukishima mengambil nasi kepal di dalam kantong yang ia bawa.

"Nih makan" Tsukishima menawarkan onigiri.

"Arigatou kau sangat baik" [Name] terharu dengan sikap Tsukishima.

"Jangan lupa 100yen"

[Name] menatap Tsukishima dengan hawa ingin menghajar mulut garamnya. "Aku tarik kata-kata ku"

"Kita impas, itu bayaran dessert di sekolah"

[Name] mengingat kembali kejadian di sekolah. Ia memberikan dessert untuk Tsukishima.

"Apa yang kau lakukan? Berkeliaran di malam hari memakai seragam sekolah."

"Aku mencari alamat tempat tinggal ku" [Name] menunjukkan Dena.

"Gambaran yang sangat buruk, anak TK lebih baik gambarannya"

"Kan.. kan... Kita sependapat"

"Cepat habiskan makananmu"

"Eh kenapa?"

"Mau pulang gak" ucap Tsukishima.

"Mau lah, kau tau tempatnya?"

"Ikut saja" Tsukishima meninggalkan [Name]

"Tunggu" [Name] cepat-cepat menghabiskan onigirinya.

Tsukishima berjalan terlebih dahulu di ikuti [Name] di belakang.