2 | Don't cry

7.1K 567 118
                                    

HAI JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN SETIAP CHAPTER YA 💚

WAJIB FOLLOW ➡️
IG: NANAZAZA89
TIK TOK: zaza author 🦋

MAAF JIKA BANYAK TYPO BERTEBARAN 🙏

ADA YANG KANGEN AGASTAR SAMA GLASTAR GAK??

- HAPPY READING -

"Bang, gue ke toilet bentar" ucap Azera membuat kelima pemuda yang hendak berjalan ke kantin pun menghentikan jalannya.

"Mau di anter?" Tanya Zergan lembut

"Gak usah cuma ke toilet kok, kalian duluan aja" ucap Azera lalu berjalan ke arah toilet.

"Yuk ke kantin, laper gue" ucap Kenan, lalu mereka melanjutkan perjalanan nya menuju kantin.

Setelah dari toilet zera berjalan melewati lorong yang cukup sepi dan sedikit gelap. saat di belokan zera mendengar isakan tangis seseorang.

"Anjir, astagfirullah gue gak mau jadi indigo mommy" lirih zera, suara isakan kembali terdengar. zera yang memiliki jiwa kepo tingkat tinggi pun berjalan ke lorong kanan untuk melihat suara apa itu.

Zera melihat laki-laki berwajah manis sedang memeluk lutut nya dengan wajah yang penuh air mata, bibir merah muda, pipi sedikit chubby, membuat ia tampak seperti anak kecil.

"Hei, kenapa?" Tanya zera lembut sambil berjongkok di depan cowok tersebut dan mengelus kepalanya pelan.

Merasa ada yang bertanya kepadanya, membuat ia mendongakan kepalanya.

"Penyiksa, Lo nangis" ucap zera

"Hiks z-zela" Isak antariksa

"E-eh Lo kenapa" panik zera

Grep

"Hiks takut, zela takut" Isak antariksa dalam pelukan azera

"Lo kenapa Hm?" Tanya zera sambil membalas pelukan antariksa.

"A-aku takut" cicit antariksa

"Takut apa?" Tanya zera

"Aku takut ruangan gelap dan sepi, aku gak tau kalo lorong ini gelap terus sepi hiks" ucap antariksa dengan isakan keras.

"Udah ya jangan takut, ada aku di sini" ucap zera lembut.

Mungkin jika ada anggota inti Agastar mereka akan sujud syukur saat melihat zera mode kalem dan lembut.

"Jangan nangis nanti ganteng nya hilang" ucap zera sambil menghapus air mata antariksa.

Deg

"Selalu begini Ra tiap dekat sama kamu, aku gak kuat, aku bener-bener cinta sama kmu" batin antariksa saat pandangan mereka tak sengaja bertemu

"Lo sekarang mau ke mana?" Tanya zera

"Anterin ke kelas aja boleh, aku takut" lirih antariksa

"Ya udah ayok" ajak zera lalu menggenggam tangan antariksa dan berjalan ke kelas mereka.

"Wahh ada apa ini" pekik teman sekelas zera yang berada di dalam kelas. Mereka memekik tertahan saat zera masuk bersama antariksa dengan tangan yang saling bertautan.

DANGEROUS GIRL [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang