Love So Hard? [END]

Nayeon?

"Jisungg!
"Yak! Kenapa bisa sampai begini?

"L-lami?...

"Ya aku lami. Kau masih ingat denganku kan?

"Ya teman masa kecilku. Kapan kau pulang?

"(Huftt sabar lami.. Sabar jangan marah.. Orang marah disayang ayang.)"

"Baru pulang.

"Oh..

***

Setelah beberapa minggu jisung dirawat dia sudah diperbolehkan pulang.

Sekarang usia kandungan chenle sudah memasuki 1 bulan setengah. Chenle memutuskan untuk kuliah,walau sudah dilarang oleh mark. Tapi chenle tetaplah chenle.keras kepala.
Kampus nya sama dengan jisung dan lami. Dia sengaja memilih kampus yang sama dengan jisung.

"Jisungieee! Ucap chenle sambil memeluk jisung yang sudah kembali ke kampus.

Jisung melepas pelukannya dengan kasar "Gausah deket deket dengan ku. Dasar jalang tidak tahu diri.

Lami membulatkan matanya "Jisung! Apa yang kamu katakan?! Dia ini calon istrimu!

"Apa kamu juga membelanya lami ssi? Ucap jisung dingin.

"Hei! Sadar dia ini pacarmu. Dan sekarang dia sedang mengandung anak kamu!
Fyi lami udah tau semuanya. Dia tau jisung yang sudah menghamili chenle.

"Cih jalang tidak tau diri.

"Hiks.. Lele bukan jalang! hiks!

"Drama sekali kau jalang. Lami ayo pergi aku malas bertemu dengan jalang tidak tau diri ini. Ucap jisung sambil menarik tangan lami.

Lami melepas paksa tarikan jisung "Tidak! Aku ingin menemani chenle.

"Semua sama saja selalu membela jalang ini.

"Jisung! Chenle bukan jalang!

"Terserah.

"Hiks.. Maafin papa kamu ya nak.. Ucap chenle sambil mengusap perut yang masih datar itu.

"Chenle... Kasian sekali kamu..

****
Chenle kembali ke kelas, lami sudah kembali ke kelasnya karna memang kelas lami lebih awal dari chenle dan jisung.
Chenle melihat bangkunya didudukin oleh yeoja lain. Chenle kenal dengan yeoja itu. Nayeon.

"Nayeon ssiii kau sangat menggemaskan! -Jisung

"Hihi terimakasihh!

"Eumm.. Nayeon ssi.. Bisa kau menyingkir? Ini tempat duduk ku.. -Chenle

"Eh? Eumm.. Baiklah.. Nayeon segera ingin berdiri. Tapi ditahan oleh jisung.

"Tidak. Mulai sekarang aku duduk bersama nayeon. Dan kau jalang, Pergi sana.

Sakit.. Itu yang chenle rasakan saat ini. Dia paling tidak suka dikatakan jalang. Tapi.. Ini yang mengataknnya jisung.

"Chenle! Duduk bersamaku sini!

"Felix?

"Sini le!
Chenle berjalan kearah felix. Memang felix dari dulu duduk sendiri.

"Akhirnya aku bisa duduk sama kamu le!

"Hehe.. Iya lix..

Felix yang emang peka banget dia mengetahui situasi sahabatnya "Sabar ya le.. Elix yakin lele kuat kok!

"Makasih lix..

***

"Le kekantin yuk!

"Lele bawa bekal lix.. Mama ga ngebolehin lele jajan lagi

"Loh kenapa? Ucap felix sambil mengernyitkan dahinya

"Eumm.. Biar sehat aja

"Ohh yaudah elix tinggal sebentar gapapa kan? Nanti elix balik lagi,elix cuman mau beli makanan kok!

"iya lix.. Gapapa..

"Yaudah elix tinggal dulu ya dadah!

"Iyaa..

"Nayeon ssii.. Mau kekantin?

"Ayo jie! Aku laper... Ucap nayeon sambil memajukan bibirnya

"Kau menggemaskan nayeon ssii Ayok! Ucap jisung menarik tangan nayeon. Dan melalui chenle begitu saja.

"(Hiks.. Maafin mama ya nak.. Mama kamu jadi cengeng begini.)"

Haiii! Araa balik lagii!, heumm rating nya turun lagi.. Wp nya naik turun yah sekarang rate nya?:( Hehe muncul cast baru lagi nih🌚🌚 Apakah chenle akan menyerah dan meninggalkan jisung begitu saja? Setia ya sama book nya!
Makasih dukungannya!

Votekomennya Juseyoo!♡