O7.Meet

2.9K 352 9
                                    

Semendaratnya di negara tempat ia lahir, Karina merasa moodnya sedikit membaik, terlebih suasana ini sudah ia tinggalkan selama kurang lebih 5 tahun lamanya.

Tidak ada yang menemaninya ke Korea, jika sang ibu tidak sakit mungkin mereka bertiga akan kembali bersama sama, namun karena penyakit yang diderita, sang ayah harus menemani istrinya dalam masa pemulihan.

Dia memang tidak menyuruh supir yang diutus ayahnya untuk menjemput di bandara, karena dia akan menyetir sendiri, ke apartement baru.

Setelah menunggu cukup lama, satu mobil hitam berhenti didepan Karina, dan sang pemilik membuka kaca mobilnya. "Selamat datang,"

"Kau sangat lama bodoh."

Karina membuka bagasi kemudian memasukan koper serta barang barangnya didalam sana. "Dimana motorku?"

"Naik dulu, aku menyimpannya di garasi milik paman." Jelas Giselle.

Temannya itu naik ke dalam mobil, lalu mobil itu melaju dengan kecepatan sedang menuju tempat yang tak jauh dari area bandara.

Cittt...

"Mobilmu ada di garasi nomor 3, ini kuncinya, sampai bertemu di apartement." Ucap sang gadis Jepang senbari melempar kunci motor.

Karina hanya tersenyum lalu keluar dari mobil, menuju garasi nomor 3 yang Giselle maksud, dan benar saja, disana sudah ada motor berwarna hitam yang terlihat masih sangat baru.

"Kau memang dapat diandalkan."

Sudah cukup lama Karina tidak menyetir motor, rindu rasanya.

Vroom...Vroom...

Suara mesik motor yang terdengar mahal ini membuat Karina tersenyum, ia memakai helm dan melajukan motornya dengan kecepatan cukup tinggi melewati jalan lain.

Tenanglah, walau sudah pergi lama ia tidak mungkin lupa dengan jalan disini.

--

"Minjeong-ah." Panggil Sungchan serasa melambaikan satu tangannya saat Winter baru saja sampai ke kantor. "Selamat pagi." Sapanya.

Winter mengangguk. "Pagi, kenapa tumben sekali menungguku disini? Apakah kau tidak sibuk?" Pasalnya seingat Winter pagi ini Sungchan seharusnya berada di pabrik bersama manager untuk mengurus suatu urusan.

"Ah, itu akan diundur hingga siang nanti, karena boss kita akan sampai."

DEGG!!

Apa ini? Kenapa Winter selalu tertinggal berita apapun hingga sama sekali tak mengetahuinya.

"Benarkah? Kalau begitu aku duluan, karena masih banyak urusan untuk dikerja." Sungchan mengangguk lalu mempersilahkan Winter untuk masuk ke dalam ruangan kantornya.

Suara mobil yang berhenti didepan kantor membuat pria itu sedikit menoleh, dan ternyata sang boss sudah sampai ke perusahaan.

Bodyguard serta manager dan wakil berdiri di depan pintu untuk menyambut kedatangan Karina, orang terhormat baru yang akan memimpin perusahaan mereka dengan kerja keras.

Karina masuk dan tersenyum ke arah mereka yang berdiri didepan pintu. "Mulai hari ini, aku akan memimpin kalian semua, dimohon kerja samanya.." Ucap Karina sopan dengan membungkuk.

"Astaga, dia sangat keren!"

"Aku tidak menyangka bahwa aslinya secool ini."

"Bagaimana jika kita meminta foto?"

"Dimana serkretarisku?" Bisik Karina kepada seorang manager. "Maaf, tapi sekretaris belum bagaimana jika besok kita merekrut kariawan yang memiliki performa baik?"

Crush on you | MTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang