Karena aku lagi seneng, jadi aku bakal bikin bonchap kalau-kalau cerita ini end nya jadi Kookmin.
Semoga kalian suka, So....
Happy reading....
Jungkook terbangun dari tidurnya, mimpi buruk itu benar-benar seperti nyata. Jimin yang meninggalkannya dan memilih menikah dengan orang lain. Ohh tidak, itu tidak boleh terjadi.
Jungkook berusaha berdiri, tapi seketika pening menyerang kepalanya.
Cklek
Terlihat si mungil kekasihnya masuk ke kamar dengan membawa mangkuk dan juga air putih.
"Sudah bangun?"
"Makan dulu ya, aku gak tahu kenapa kamu bisa jadi seperti ini. Aku capek Kook, aku baru pulang dan harus beresin apart yang sudah kayak kapal pecah."Jungkook diam menatap Jimin, orang yang sedang mengomel di depannya ini nyata atau bukan.
"Tampar aku Jim." ucap Jungkook.
"Kenapa?"
"Tampar aja."
Jimin menurut dia menampar pipi Jungkook lumayan kencang, hingga yang punya meringis kesakitan.
"Auuuhhh sakit.."
"Salah sendiri minta tampar, cepat aa buka mulutnya."
Jimin menyodorkan sendok berisi bubur untuk Jungkook makan, dengan senang hati Jungkook menerima.
"Aku kira kamu ninggalin aku Yang."
"Rencananya emang gitu sih..."
"Issshh serius..."
Jimin meletakkan bubur yang tadi di pegang ke meja samping tempat tidurnya. Jungkook ingin serius kan? Jadi dia akan bicara serius sekarang.
"Jungkook, kamu sadar sama kesalahanmu?" pertanyaan Jimin membuat Jungkook mengingatkan semua perbuatannya ke Jimin, semua memori itu terputar jelas di kepala Jungkook, dia harus meluruskan masalah ini. Jangan sampau kejadian di mimpinya benar-benar terjadi.
"Maaf, Jimin. Aku mau buat pengakuan. Tapi aku mohon kamu jangan pergi dari aku ya."
Setelahnya Jungkook mengakui semua kesalahannya secara langsung di depan Jimin. Bagaimana dia menghianati Jimin, bagaimana dia berbohong dan masih banyak kesalahan-kesalahan yang lain.
Jungkook mengungkapkan semuanya. Jimin tentu saja meneteskan air matanya. Dia tak pernah menyangka Jungkook akan mengaku dan meminta maaf dengan cara seperti ini.
"Kook... Hiks" gumam Jimin disela isakannya. Bahkan Jungkook juga ikut meneteskan air matanya.
"Jim pukul aja aku Jim, aku emang brengsek, pukul aja sepuasmu. Tapi aku mohon jangan tinggalin aku."
Jungkook melihat Jimin sudah mengakat tangannya, memilih memejamkan matanya siap menerima pukulan dari Jimin, tapi ternyata dia salah bukan pukulan yang Jungkook dapat tapi pelukan. Tentu saja langsung disambut Jungkook, bahkan pelukan mereka menjadi makin erat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selingkuh
FanfictionPark Jimin yang diam diam selingkuh di belakang Jeon Jungkook orang yang sudah menjadi kekasihnya selama 4 tahun ini. Jeon Jungkook yang punya sikap berengsek, suka main dengan cewek maupun uke lain, tapi cinta banget sama kekasihnya, gak pernah bia...