Jungkook melihat Jimin dan sodaranya itu pergi.
"Siapa itu Kook?" tanya cewek yang ada disamping Jungkook.
"Ah, dia tadi mantanku sayang. Biasa lah kalau mantan belum move on." jawab Jungkook sambil ngelus tangan cewek itu.
Jungkook tak ambil pusing, dia emang batalin janjinya sama Jimin hari ini. nanti pulang dari sini dia bakal nyamperin Jimin dan minta maaf. Gampang kok, Jimin juga pasti bakal maafin dia.
.
.
.
Jimin sedang menangis di kamarnya, sedari tadi dia memang menahan tangisnya bahkan di depan Beomgyu.Jimin selalu berpikir, apa kesalahan yang sudah Jimin lakukan, sampai-sampai Jungkook dengan teganya berulang kali menghianatinya.
Jimin hendak mandi, berharap dengan mandi tubuh dan pikirannya bisa kembali rileks, sepertinya berendam adalah pilihan yang tepat untuk saat ini.
Baru saja dia mengambil jubah handuk yang menggantung didekat pintu kamar mandi, perhatiannya tertuju pada hp nya yang berbunyi.
Jimin berjalan kearah nakas dekat tempat tidurnya, bermaksud melihat siapa yang menelvonnya saat ini.
Setelah tau nama yang tertera di layar hpnya, Jimin memilih mengabaikan dan kembali masuk ke kamar mandi melanjutkan rencananya tadi.
Setelah melakukan ritualnya tadi, Jimin berjalan ke arah dapur, seporsi ramyeon pedas sepertinya cocok untuk suasana hatinya saat ini.
Disisin lain, Jungkook duduk di kursi ruang tamu apartement Jimin, bagaimana bisa dia masuk? Jangan bertanya tentu saja dia tahu, sudah empat tahun lebih dia menjadi kekasih Jimin, tentu saja dia tahu.
"Kau mengabaikan telvonku?"
Jimin terkejut mendengar suara orang yang sangat amat dia hafal, gagal sudah rencana menghindarnya.
"Ohh, aku tidak bermaksud mengabaikanmu. Tadi aku mandi jadi tidak mendengar." bohong Jimin.
Jungkook percaya, dilihat dari rambut Jimin yang memang masih basah.
"Aku ingin membuat ramyeon, kau mau?" tawar Jimin.
"Tentu saja, buatkan 2 porsi untukku." Jimin hanya mengangguk mendengar jawaban Jungkook, kemudian melanjutkan jalannya dan membuat 3 porsi ramyeon.
Setelah matang, Jimin membawa ramyeonnya ke ruang tamu dimana tempat Jungkook berada.
"Ahhh baunya sangat enak, aku menjadi sangat lapar sekarang." ucap Jungkook saat tau kalau Jimin berjalan kearahnya membawa panci.
"Kalau begitu makanlah, tapi tunggu. Aku akan mengambilkan mangkuk, sumpit, dan juga air minumnya."
Mereka makan ramyeon dengan tenang tanpa ada percakapan, sampai ramyeon tadi habis tak bersisa. Padahal biasanya, mereka selalu bercanda entah saat apapun itu.
Jimin masih sangat kecewa, sedangkan Jungkook tak pernah benar-benar merasa bersalah.
"Sayang, ada yang ingin aku bicarakan. Tentang cewek tadi." ucap Jungkook sambil mengintili Jimin membawa bekas makan mereka tadi ke dapur.
"Tak apa Kook, tak perlu. Aku tau cewek tadi yang akan menjadi modelmu kan?" sebenarnya Jimin sudah sangat hafal dengan semua kebohongan yang diucapkan Jungkook. Biarlah dia pura-pura bodoh.
Setelah Jimin meletakkan perabot makan kotor ke tempat cuci, Jungkook membalik posisi Jimin jadi berhadapan dengannya.
"Kau benar, bagaimana kau bisa sepintar ini Jim, aku jadi makin cinta." Jungkook mengecup bibir Jimin.
Jimin tersenyum namun didalam hati dia benar-benar hancur. Dia tidak bisa bertindak tegas.
Dia sering kali berpikir untuk meninggalkan Jungkook. Tapi dia takut kehilangan sosok seperti Jungkook. Dibalik rasa sakit yang dia dapat banyak kebahagiaan yang Jimin dapatkan dari Jungkook. Jimin lemah.
"Jimin aku ingin." ucap Jungkook dengan suara rendahnya.
Sebenarnya sedari tadi Jungkook mengecup hampir seluruh wajah dan leher Jimin. Jimin tidak munafik, dia juga menikmati permainan Jungkook.
Kalian harus tahu, semarah dan sekecawa apapun Jimin dia tidak pernah bisa menolak keinginan Jungkook yang satu ini.
Dan disinilah mereka bergelut di ranjang, saling mendesahkan nama lawan mainnya.
.
.
.
.
.
.
.
Aku kembali...
Suka gak? Maaf kalau masih banyak kurang, saya sadar diri kok hehehe.Terimakasih karena udah mau baca cerita tak bermakna ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selingkuh
FanfictionPark Jimin yang diam diam selingkuh di belakang Jeon Jungkook orang yang sudah menjadi kekasihnya selama 4 tahun ini. Jeon Jungkook yang punya sikap berengsek, suka main dengan cewek maupun uke lain, tapi cinta banget sama kekasihnya, gak pernah bia...