🤵‍♂️10🧕 (double up)

227 82 24
                                    

°°°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°°°

"Psst...pssst... dek sini!"

Sebelum Zidan naik ke mobil, Kayla memanggilnya dengan suara bisik-bisik. "Huh... apa sih kak, kok ngomongnya bisik-bisik gitu?" Zidan kurang peka alhasil Kayla melotot sambil berisyarat dengan telunjuk yang tertaruh di bibirnya. "Jangan berisik kamu, sini dulu makanya!" Kayla tarik lengan Zidan masuk ke lorong di antara kamar tidurnya dan kamar tidur kakaknya itu.

"Ada apa?"

"Ssst... iih dibilang jangan berisik juga!"

"Maaf..." Zidan memelankan suaranya.

"Kamu tahu kan sekarang tanggal berapa?"

"Eem... dua belas?"

"Iya. Kamu tahu artinya apa kan kalau ini tanggal 12 April?"

"Eeemmm..." Zidan malah tidak terlalu 'ngeh' soal tanggal 12 April.

"Iish... ini tuh hari ulang tahunnya ayah dek!"

Kayla terlalu gemas menanti Zidan yang telat mikir. "Ooh... jadi hari ini ayah ulang tahun?"

"Tsk, tahu ah telat banget kamu mikirnya huuh!" Kayla cemberut.

"Ya maaf kak, adek kan lupa."

"Huuh... tanggal ulang tahun ayah sendiri kok masa lupa sih ckckck..."

Zidan malas banyak berkutik kalau mode Kayla sudah galak begini. "Kamu tahu, kakak sebenernya rencanain sesuatu buat rayain ulang tahun ayah hari ini dek." Dari jauh-jauh hari, ternyata Kayla sudah merancang ide sederhana untuk merayakan hari ulang tahun ayahnya, Salman.

"Rencana kayak apa kak?"

"Kakak pengen bikinin ayah surprise buat ulang tahunnya sekarang."

"Emang duitnya ada kak?" Celetuk Zidan.

"Yaelah adekk... buat rayain kecil-kecilan mah ada aja kali, kecuali mau rayain di KFC ya mana punya duit kakak." Ketus Kayla.

"Galak banget sih jadi orang hish!" Protes Zidan.

"Udah pokoknya, pas kita buka puasa nanti, kita kasih ayah surprise sambil kasihin kue ulang tahun buat ayah. Gimana?"

"Kakak... adek kalian di mana?"

Kehilangan jejak anak-anak, Salman memanggil Kayla dan Zidan. "Kakak... adek, ayo siap-siap kita berangkat sekolah. Nanti telat lho kak, dek!"

"Waduuh ayah manggil tuh, udah nanti pulang sekolah kita ngobrol lagi ya!"

Daripada kepergok sedang membicarakan kejutan, Kayla menyudahi rapat sederhana rencana kejutan untuk ayahnya. "Hai ayah!" Zidan menunjukkan diri sambil tercengir polos.

"Ya ampun, jadi daritadi kalian tuh di situ?"

"Hehehee... iyaaa..."

Menuju Halal (Ramadhan Series) [SUDAH DITERBITKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang