💠Seandainya - Eunwoo Jisoo💠
Acara makan pagi telah usai. Kini semuanya telah berada di mobil, kecuali Eunwoo. Pria itu pergi berdua dengan Sowon karena permintaan si wanita
Sebenarnya keluarga berat hati mengijinkannya, terutama Jisoo. Tapi mau bagaimana lagi, tadi Sowon sampai meminta-minta hingga berjongkok di depan mereka semua
Pada akhirnya keluarga setuju membiarkan Eunwoo dan Sowon pergi berdua. Hanya untuk hari ini!
"ngga usah khawatir ya, sayang. Eunwoo setia kok sama kamu. Ngga usah mikir yang aneh-aneh" ujar Seohyun melalui spion kaca depan
Ternyata Seohyun tau pikiran Jisoo sekarang. Ibu muda satu anak ini memang sedari tadi terus memikirkan hal yang tidak-tidak
Pada hati kecilnya sudah dipenuhi dengan berbagai hal negatif yang mungkin saja terjadi
Bagaimana jika cinta tumbuh lagi pada hati Eunwoo?
Mengingat Sowon merupakan cinta pertama, sosok wanita yang berhasil membuat kehidupan Eunwoo menjadi cerah, yang mampu mengubah Eunwoo menjadi sosok yang hangat
Intinya, Sowon sangat berjasa besar pada kehidupan Eunwoo. Pantas sekali dulu Eunwoo sangat mencintainya
Jisoo jadi ragu. Sebelumnya Eunwoo meminta agar Jisoo mempercayai cintanya. Tapi entah kenapa, saat ini Jisoo sangat gelisah tak karuan karena kepergian mereka
"unyaa.. " seakan tau bundanya tengah bersedih, Alex melingkarkan tangan pada leher bundanya. Memeluk memberikan kasih sayang dan kehangatan
Dan seketika air mata Jisoo jatuh begitu saja. Membuat Seohyun dan Jihoon yang melihat bertambah panik
Perjalanan pulang harus dihentikan sejenak. Mereka berhenti di depan area taman. Kedua orang tua Eunwoo ini turun dari mobil membuka pintu samping belakang
"duh sayang, jangan nangis dong. Percaya sama Eunwoo, ya? Dia cinta mati sama kamu. Ngga mungkin bakal terpengaruh dengan bujukan rayuan Sowon"
Seohyun duduk di bangku belakang, memeluk menantunya yang menangis tersendu-sendu. Sedangkan Jihoon ikut menenangkan sang cucu yang menangis
Pasti Alex sedih melihat wanita kesayangannya tiba-tiba menangis
"semua akan baik-baik saja. Percaya pada eomma, oke? Jika masih khawatir dan takut, nanti selepas pulang, tanyalah pada Eunwoo. Jangan sampai kamu memendam beribu pertanyaan pada kepalamu. Luapkan semuanya"
Dalam sekali tarikan nafas, Jisoo mengangguk. Matanya beralih menatap sang anak yang terus menangis menatapnya. Hatinya teriris, ia merentangkan tangan membiarkan Alex berada di gendongannya "hiks.. Nyanyaa.. "
"sshh, jangan nangis ya. Bunda ngga papa kok. Maaf udah buat kamu ikut nangis" ibu jarinya mengusap lembut air mata si kecil
Begitu pun dengan Jisoo yang berusaha untuk menenangkan diri agar tidak menangis lagi. Ia harus kuat di depan Alex, tidak boleh membuat anaknya bersedih
⏳⏳⏳
Sorotan matanya senantiasa menatap datar wanita di depan yang dulu pernah menjadi tunangannya. Eunwoo sungguh ingin segera pergi menemui Jisoo daripada harus berada disini, berdua dengan Sowon
KAMU SEDANG MEMBACA
Seandainya - Kim Jisoo ft Cha Eunwoo
Teen FictionSeandainya.. Seandainya Jisoo tak masuk pada ruangan CEO nya, pasti kejadian buruk ini tidak akan terjadi dalam hidupnya