"kau sangat nikmat, Sowon. Aku semakin menyukaimu" bisiknya sensual di samping telinga Sowon. Tangannya tak tinggal diam, terus meremas gunung kembar wanita yang dikukungnya
Sowon sendiri tersenyum tipis. Dia mendongakkan kepalanya dikala kejantanan itu memasuki seluruh keintimannya. Mengocoknya di dalam sana membuat Sowon menjerit nikmat
Dia meremas bahu lawannya sebagai tanda pelampiasan "ngghh ahh ah"
Memaju mundurkan kejantanannya, si pria melepasnya sejenak sebelum mengeluarkannya di luar. Perut ramping Sowon seketika basah karena ceceran cairan kental itu
Cup
"ronde kedua?" tanyanya setelah mengecup pelipis Sowon. Jarinya menyampirkan helaian rambut yang menutupi wajah cantik wanitanya
Pria ini membiarkan si wanita mengumpulkan tenaganya dengan mengambil nafas sebanyak mungkin
Ting
Keduanya menoleh. Sowon hanya terkekeh lalu menepuk pelan dada telanjang pria di atasnya "bisa ambilkan ponselku, sayang?"
"tentu"
Sowon menerimanya. Membuka ponsel itu dan tersenyum masam. Membuat pria yang masih terus menghujaninya dengan kecupan ringan di leher mengangkat alisnya
"kenapa? Dari Eunwoo?"
"huh, tidak kok"
Pria itu dengan cepat merampas ponsel milik Sowon, membuka chat barusan yang dikirim dari mata-mata wanita itu
Hana
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
